Akhir-akhir ini ramai di fb dan di group wa tentang ajakan untuk meninggalkan peci hitam, dan agar menggunakan peci putih, dengan alasan peci hitam sudah digunakan orang non muslim untuk pura2 menarik simpati
Bahkan ada yang mengatakan memakai peci hitam tasyabuh (menyerupai) dengan mereka
Apa pendapat saya?
Saya tidak setuju
Sebab, peci hitam adalah milik umat islam indonesia dari dulu
bila hanya karena dipakai beberapa gelintir orang non muslim untuk menarik simpati kemudian kita tinggalkan rugilah kita. sebab peci hitam adalah salah satu atribut orang islam indonesia, rugi bila nanti diklaim sebagai atribut orang non muslim.
Nanti lama2 orang yang menggunakan peci hitam disangka orang non muslim yang menyamar, padahal nyata2 sholeh sering tahajud
1 juta orang yang memakai peci hitam , hanya karena 4 orang non muslim ikut2an pakai, kita lantas kita tinggalkan, masa gitu
1 juta orang islam pakai sarung, nanti ada satu dua orang non muslim ikut2 an pakai, kita lantas tinggalkan , gitu ? tentu bukan gitu
7 juta orang islam yang ikut aksi bela islam 212 kemarin pakai baju koko putih, nanti satu dua orang non muslim ikut2 an pakai, kita lantas tinggalkan, begitu kah?
Mana ada pemikiran seperti itu
Apalagi dikaitkan tasyabuh (menyerupai orang non muslim), waduh itu kejauhan…justru mereka yang ikut2 an, tasyabuh itu kalau sudah diidentik dengan mereka, contoh pakai baju sinterklas maka haram, sebab identik pasti mereka, kalau peci hitam identik dengan mereka lucu, peci hitam itu punya kita dari dulu.
Apa konsekuensi menuduh tasyabuh ? konsekuensinya ialah menuduh haram sesuatu yang halal.
Kalau kita sekarang pakai peci putih, kemudian satu dua orang non muslim ikut2 an pakai, terus kita mau ganti pakai apa? , masa ganti
Apa pakai surban….
Kalau kita surban, kemudian mereka ikutan pakai surban, kita ganti pakai apa?
Pemikiran seperti ini wajib diluruskan.
Kalau masalahnya hanya sekarang ini ada segelintir orang non muslim pakai peci hitam untuk menarik masa, cukup dihimbau kepada umat muslimin :
“Kepada saudara2ku sekalian umat muslimin, sekarang harap hati2 ada beberapa orang non muslim yang ikut2 an pakai atribut muslim seperti pakai peci hitam masuk ke masjid ke pesantren hanya untuk cari simpati, hati2 jangan sampai kita terpengaruh, mereka hanya cari simpati, mari kita rapatkan barisan, kita kuatkan persatuan umat . jangan sampai sedikit pun terpengaruh”
Cukuplah dengan itu, jadi kena sasaran.
Saya pribadi setiap hari menggunakan peci hitam dan peci putih.
peci hitam untuk di rumah, peci putih untuk hadir di majlis ta’lim dan di kantor.
Peci hitam lebih menunjukkan ketawadhuan, peci putih lebih menunjukkan kesucian dan kebersihan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H