Mohon tunggu...
Mahmudin Bm
Mahmudin Bm Mohon Tunggu... Freelancer - Ayah dari dua anak

Menulis, membaca, olahraga, MC dan mendongeng

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sebuah Keputusan

7 Maret 2023   19:05 Diperbarui: 7 Maret 2023   19:07 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ada yang mengganjal ketika amarah muncul

Beribu unek di hati di lontarkan ke segala penjuru

Aku tahu itu hanya kata pepesan kosong

Baca juga: Sebuah Penantian

Omongan yang tak mudah untuk dipercayai

Saat langkah keputusan diambil

Seperti kebakaran jenggot rasanya

Seakan membela sang kepala, padahal...

Ketakutan mengintai ketidaksiapan.

Shock therapy buat dirimu terasa sangat

Baca juga: Satu Titik

Seakan petir di siang bolong kejadiannya

Sepekan waktu untuk semuanya

Siap tak siap menebar kecemasan pada akhir cerita

Jangan terlalu tinggi kawan..

Di atas langit masih ada langit, ingatlah...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun