Ada tiga hasil arsitektur Soekarno yang menjadi mercusuar dan berdiri kokoh sampai sekarang. Yaitu Stadion GBK, Tugu Monas, dan Mesjid Istiqlal.
Akhirnya pada era kepemerintahan Gus Dur, Istora Senayan Jakarta dikembalikan kepada Gelora Bung Karno. Sesuai dengan Keppres No.7 Tahun 2001.
De-Soekarnonisasi itu melekat hingga Soekarno wafat 21 Juni 1970. Beliau meninggal masih dalam keadaan status tahanan rumah. Sungguh ironi, orang yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia, pulang dalam keadaan tidak merdeka.
Intinya, adanya pemberontakan G30S/PKI kasus paling berdarah dan banyak memakan korban jiwa, pasca Indonesia merdeka. Dan iapun menjadi awal berakhirnya legitimasi kepemerintahan Soekarno, beralih kepada tatanan baru bernama Orde Baru.
Peralihan tatanan itu ditandai dengan penyerahan amanat Surat Perintah Sebelas Maret pada 1966, dari Soekarno kepada Soeharto. Walaupun keberadaan  tentang surat perintah itu masih misteri, dan terus menjadi sumber perdebatan hingga hari ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H