Indonesia adalah sebagai negara yang plural dalam artian multi agama, multi etnis, multi bahasa dan multi budaya. Kasus Ahok ini sebenarnya hal yang menarik untuk kita bicarakan, yang mana beliau adalah non muslim dan berasal dari keturunan etnis Tionghua. Bagaimana seandainya partai politik yang berlatarbelakangkan Islam seperti PAN, PKB, PPP, PBB serta PKS berada di kubu Ahok-Djarot ? Pastinya isu-isu yang dilemparkan tidak akan sepanas isu agama yang dilemparkan belakangan ini.
Politik kepartaian tetap memegang peranan penting disebalik isu pemilihan umum baik pilkada, pilgub hingga pilpres. Politik kepartaian tetap berupaya bagaimana kekuasaan itu terbagi sesuai dengan kesepakatan dan porsi yang ditetapkan . Sebagaimana kata Carl Joachim Freiderich,
“Partai Politik adalah sekelompok manusia yang terorganisir secara stabil dengan tujuan merebut atau mempertahankan penguasan pemerintah bagi pemimpin Partainya, dan berdasarkan penguasan ini memberikan kepada anggota Partainya kemanfaatan yang bersifat ideal maupun materil”
Namun bagaimanapun kuatnya partai politik pendukung suatu calon pemimpin, itu semua terpulang kepada suara rakyat itu sendiri. Karean suara rakyat itu adalah puncak kekuasan dan mandate itu datang. Yang pastinya pemikiran dan arah politik rakyat Indonesia semakin dewasa dan semakin terbuka.
Selamat berdemokrasi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H