Beliau juga menjelaskan angka kemiskinan dan penganggaran meningkat karena pandemi. Pada tahun 2020 sebesar 11,62 persen, dan pada 2021 malah naik menjadi 11,85 persen. Demikian pula dengan angka pengangguran terbuka yang naik menjadi 4,80 persen pada 2021 dari sebelumnya 4,64 persen pada 2020. Sementara itu, indeks pembangunan Kabupaten Nganjuk mencapai 71,97 persen pada tahun 2021.
Tingginya jumlah penduduk miskin di Kabupaten nganjuk menyebabkan Kabupaten Nganjuk mengalami ketimpangan pembangunan ekonomi terhadap kota / kabupaten lain seperti Kota Kediri, Kota Surabaya dll. Untuk menghindari terjadinya resiko terburuk pemerintah kabupaten tentunya tidak tinggal diam dengan masalah ini. Seiring dengan redanya pandemi covid - 19, pemerintah Kabupaten Nganjuk telah menyiapkan kemudahan-kemudahan kepada investor untuk berinvestasi di Kabupaten Nganjuk. Banyaknya tenaga kerja produktif yang aktif kembali juga akan mengurangi angka pengangguran dan mengurangi angka kemiskinan di Kabupaten Nganjuk.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H