Pak cleaning service langsung nyelonong mau ngambil air sebanyak yang dia bisa untuk dijual kepada para penghuni. Dengan cepat Sae Bom menghentikannya dan berkata bahwa minuman dan makanan akan diambil setengah buat jaga-jaga kalau Kim Se Hoon kembali.
Oh Joo Young merasa tidak puas dengan hasil pembagian air dan makanan. Saat itu juga, perwakilan penghuni dan pak cleaning service dateng ke unitnya. Mereka bertiga berdiskusi tentang persediaan di unit 15 milik Kim Se Hoon.
Sae Bom menuangkan air ke gelas dan membagikannya ke detektif, Yi Hyun, dan So Yeon. Sedihnya, Yi Hyun mulai menghindari air gaiss, dia pura-pura minum padahal airnya nggak di minum.
D+5, malam Hari. Yi Hyun menahan untuk tidak minum air yang dibagikan Sae Bom tadi dan memilih keluar dari unit. Sae Bom keluar dari kamarnya dan mendapati Yi Hyun tidak ada di dalam apartmen. Dia melihat gelas air Yi Hyun tetap penuh.
Yi Hyun merenung di lorong apartmen. Dia memikirkan saat-saatnya bersama Sae Bom. Sae Bom menemukannya di lorong apartmen. Sae Bom melihat perban di telapak tangannya berdarah, ia bergegas untuk mengobatinya.Â
Sae Bom menanyakan apakah dia memiliki antibodi, Yi Hyun jelas jawab engga lah, wong Han Tae Sok ngomongnya Sae Bom gapunya antibodi padahal punya. Yi Hyun membicarakan saran Han Tae Sok mengenai keluarnya Sae Bom dan So Yoon dari Apartmen.
Sae Bom dan Yi Hyun melanjutkan untuk mencari keberadaan Se Hoon, karena Han Tae Sok mengatakan bahwa mustahil ia bisa keluar dari kompleks. Saat mereka memeriksa unit lantai 11 yang kosong, yanag ada malah mergokin si pengacara sama selingkuhannya dokter gadungan lagi selingkuh. Selingkuhan selingkuh ceritanya:v.
Yi Hyun dan Sae Bom memeriksa ruangan lain, mereka nemuin mayatnya ibu cleaning servis yang sendirian itulo rek. Sumpa kasian, dia di bunuh trus dikasi tepung kayak lagi ulang taun, di lehernya kayak ada darahnya. Tepung itu ternyata bubuk jeruk nipis buat ngehilangin bau sesuatu (sama kayak yang ditemuin di rumah Kim Se Hoon bubuknya).Â
Sae Bom memanggil Oh Joo Young untuk memeriksa mayatnya. Meskipun ia dokter gadungan tapi kan tetep dokter wkwkw. Dia bilang kalau ciri-ciri darah dan lebamnya menunjukkan mayat lebih dari dua hari. Ia juga berkata bahwa saat ada mayat, yang muncul pertama kali adalah lalat buah.
Mbak penulis novel nemenin masnya yang terinfeksi di ruang golf. Andrew menghampirinya dan menawarkan untuk membagikan makanannya kepada mbak penulis. Katanya buat balas budi.
Jung Guk Ahjussi (detektif) mengumpulkan para penghuni untuk membahas hal ini. Di luar unit 11, pasangan cleaning service marah-marah gara gara semua makanannya dicuri sama Andrew.Â