Saya masih terjaga dipembaringan sambil meluruskan kaki. Ketika sebuah nada pesan berbunyi pertanda ada pesan masuk di hp saya. Saya membuka whatsapp dan membaca beberapa pesan yang masuk. Salah satunya dari group whatsapp RW.
Saya segera membangunkan isteri yang baru saja mau terlelap untuk menghubungi Bu Alif. Saya sodorkan pesan yang masuk untuk ia baca. "Alhamdulillah," ujarnya.
Seorang warga ternyata membaca pesan group yang dikirim. Dia bersama seorang warga yang lain ternyata sedang bersama Pak Alif. Mereka sedang bersantai menikmati kopi di sebuah cafe yang baru dibuka milik warga tersebut. Tanpa sadar bahwa keluarga dan warga di rumahnya sedang heboh karena Pak Alif pergi tanpa pamit. Untungnya Pak Alif akhirnya ditemukan dalam keadaan baik-baik saja.
Memang banyak kemungkinan yang bisa terjadi jika kita menghilang tanpa pamit terlebih dahulu kepada pihak keluarga. Orang rumah akan kesulitan untuk mengecek keberadaan kita. Sehingga membuat heboh seisi kampung. Bisa saja kita menjadi korban pembunuhan atau kecelakaan padahal kita hanya sedang bersantai menyantap hidangan malam.
Apapun alasannya pastikan untuk mengabarkan keberadaan kita jika ingin bepergian. Lebih baik lagi selalu membawa alat komunikasi. Untuk para lelaki kalau memang kita sedang tidak ingin diketahui keberadaanya oleh pasangan kita, misalnya karena ingin berkencan dengan gadis cantik dari kampung sebelah. Agar tidak ada yang khawatir, jangan lupa membawa raket bulu tangkis atau alat pancing sebagai alasan yang masuk akal untuk pasangan kita.Â
Di ingat-ingat ya pesan saya ini. Hehehe.
Tangerang, Nopember 2020
Mahendra Paripurna