Mohon tunggu...
Mahendra Paripurna
Mahendra Paripurna Mohon Tunggu... Administrasi - Berkarya di Swasta

Pekerja Penyuka Tulis Baca, Pecinta Jalan Kaki dan Transportasi Umum yang Mencoba Menatap Langit

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Sepiring Nasi Siang Hari

4 Maret 2019   13:47 Diperbarui: 4 Maret 2019   14:19 71
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.


Dalam tatap layar yang nanarkan pandang
Mata seolah diam terpancang
Seiring bunyi ketukan mesin-mesin pencetak tulisan
Yang buat telinga tertulikan

Secangkir kopi yang tersisa
Tlah hilang kehangatannya
Usai pagi berlalu dengan tergesa
Dalam setangkup roti aneka rasa

Mataharipun kian meninggi
Isyaratkan kaki-kaki berlalu pergi
Tuk mengisi lambung yang tak henti bernyanyi
Dalam alunan sumbang nan nyeri

Sepiring nasi siang hari
Mungkin masih dapat terbeli
Oleh kantong para pekerja
Usai waktu istirahat tiba

Sementara dalam terik matahari yang menyengat
Tangan-tangan kasar masih tetap semangat
Berpeluhkan debu dan keringat
Berjibaku dengan lumpur jalanan demi sesuap nasi yang terkadang tak lagi diingat

Lalu jika senja tiba usai seharian singsingkan lengan
Kau tahu akan kemana langkah-langkah mereka berjalan ?
Ke peraduan nan sejuk penuh rasa nyaman
Ataukah berbaring bertemankan kucing-kucing emperan

Mungkin hanya sepiring nasi siang hari
Tapi janganlah pernah lupa tuk kita syukuri
Karna putaran roda nasib mungkin paksa kita bertukar posisi

Semua hamparan peristiwa hadir di sekeliling bumi
Sebagai renungan tuk pengingat diri

Tangerang, Maret 2019
Mahendra Paripurna

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun