Dulu saat kita membaca kisah tentang Aladdin dan lampu wasiatnya, mungkin kita akan terkagum-kagum akan kehebatannya. Bagaimana tidak, hanya dengan menggosok lampunya saja maka akan keluar jin yang dapat mewujudkan semua keinginan kita.Â
Mulai dari menerbangkan kita dengan permadani ke penjuru dunia sampai dengan mengeluarkan uang dan perhiasan sesuai kebutuhan kita. Jadi kita tidak perlu bawa uang karungan jika ingin membeli apapun cukup membawa lampu Aladdin.
Bagaimana dengan saat ini. Perkembangan teknologi dan informasi telah bergerak sedemikian majunya. Sekarang ini ponsel yang awalnya hanya berfungsi sebagai alat komunikasi lewat suara dan pesan singkat telah berubah sangat pesat.Â
Bukan saja menjadi salah satu kebutuhan hidup tetapi juga sudah menjadi salah satu gaya hidup generasi zaman now.
Dengan ponsel pintar aktivitas komunikasi mulai dari eksis di media sosial, cek kerjaan atau urusan kantor bisa dilakukan semua kapanpun dan dimanapun.
Teknologi yang tertanam pada ponsel bisa dibilang sudah sangat mirip dengan keajaiban lampu Aladdin. Kita tidak saja bisa berselancar ke seluruh dunia dengan fasilitas browsing internet di ponsel tetapi kita juga bisa minta diterbangkan ke mana saja dengan memesan tiket hanya dari ponsel.
Tidak bisa dipungkiri ketergantungan akan ponsel sudah sedemikian hebatnya karena fungsinya yang luar biasa. Memang ada sisi positif dan negatif dari hal ini.
Sementara di dunia perbankan, jasa dan sales marketing juga mulai tertarik mengembangkan produk keuangannya dengan memanfaatkan ketenaran ponsel.
Masih teringat bagaimana dulu untuk memesan kendaraan baik taxi ataupun ojek kita harus bersusah payah mencegat dipinggir jalan berpanas-panasan kadang harus kehujanan. Tapi saat ini semua dapat dipesan melalui ponsel ditangan kita dari manapun. Sangat praktis.
Sebagai sebuah gaya hidup saat ini setiap orang rasanya tidak lengkap jika tidak memiliki ponsel. Semua sibuk mengupdate setiap kali keluar seri ponsel dengan model dan teknologi teranyar.
Ponsel tidak saja menjadi semacam perhiasan generasi milenial tetapi telah jauh melampaui fungsi awalnya.