Jurgen Klopp resmi mengakhiri masa baktinya sebagai manajer Liverpool pada Minggu (19/ 5/ 2024) setelah melewati musim-musim luar biasanya selama 9 tahun bersama The Reds (julukan Liverpool). Jurgen Klopp sendiri telah memutuskan untuk mundur dari jabatan manajer Liverpool sejak 26 Januari 2024.
Klopp memulai perjalanannya di Liverpool pada Oktober 2015 menggantikan posisi Brendan Rodgers. Laga debutnya adalah melawan Tottenham Hotspur dengan hasil akhir imbang (0-0). Memulai musim pertama dengan squad yang relatif seadanya, The Reds berhasil finish diperingkat 8 pada Premier League, runner-up Carabao Cup, dan runner-up Europa League. Pada musim keduanya The Reds memulai project barunya, dimulai dari Klopp yang mendatangkan Sadio Mane dari Southampton dan Wijnaldum dari Newcastle United. Trent Alexander-Arnold yang merupakan salah satu pemain hasil akademi Liverpool, dipromosikan ke tim utama oleh Jurgen Klopp pada tahun 2016 silam dan debut pada usianya yang masih 18 tahun.
Pada musim ketiganya, salah satu pemain bintang Liverpool yaitu Philippe Coutinho dibeli oleh Barcelona dengan harga transfer mencapai 142 juta euro atau diperkirakan 2,7 triliun rupiah. Hasil dari transfer tersebut digunakan untuk mendatangkan Mohamed Salah, Andy Robertson pada summer transfer dan Virgil Van Dijk pada winter transfer. Trio lini depan Liverpool yaitu Firmino, Mane, dan Salah menjadi trio yang paling produktif di Champions League. Pada musim tersebut, klub yang dinahkodai oleh Jurgen Klopp juga berhasil sampai ke final Champions League dan The Reds akan melawan Real Madrid di Kyiv, Ukraina. Pertandingan berakhir dengan kemenangan untuk Real Madrid dengan skor 3-1 dan Liverpool harus puas sebagai runner-up.
Pada musim keempat, Liverpool kembali mendatangkan Alisson Becker dan Fabinho untuk semakin memperkuat squad tim ini. Musim tersebut, tittle race Premier League antara Liverpool dan Manchester City berlangsung hingga matchday terakhir. Akan tetapi pada akhirnya, Manchester City unggul 1 poin dari Liverpool dan The Reds harus kembali menunda untuk mendapatkan trofi Premier League. Walaupun liga telah berakhir, tetapi masih ada final Champions League melawan Tottenham Hotspurs di Madrid.Â
Final tersebut dimenangkan oleh Liverpool dengan skor 2-1 dan menjadi trofi Champions League pertama Jurgen Klopp sebagai manajer. Selain itu, trofi ini menjadi trofi UCL ke 6 untuk Liverpool setelah penantian selama 14 tahun. Pada musim kelima, Liverpool memulai liga dengan sangat baik. Namun, liga sempat dihentikan karena pandemi COVID-19 hingga pada akhirnya liga kembali dilanjutkan dan The Reds berhasil menjuarai Premier League dengan 99 poin unggul 13 poin dari Manchester City. Trofi ini sekaligus menjadi trofi Premier League pertama Liverpool setelah menunggu selama 30 tahun.
Musim demi musim telah dilalui oleh Jurgen Klopp bersama Liverpool, pemain yang datang dan pergi serta naik turunnya performa berhasil dilaluinya dengan baik hingga tibalah pada akhir musim 2023-2024. Kemenangan 2-0 Liverpool atas Wolves di Anfield menjadi penutup manis dari perjalanan panjang Jurgen Klopp bersama The Reds dengan berhasil membawa tim asuhannya finish diperingkat ketiga Premier League dan runner-up Carabao Cup.
Delapan trofi, beberapa gelar individual sebagai manajer terbaik, ratusan kemenangan, ratusan gol, dan ratusan selebrasi menjadi momen-momen indah bagi Jurgen Klopp dengan The Reds dan para penggemarnya. Setelah laga melawan Wolves, Jurgen Klopp juga tampak memberikan kata-kata perpisahan kepada publik Anfield. Tak hanya itu saat di ruang ganti dia juga memberikan pidato perpisahan kepada para pemain Liverpool.
Danke, Jürgen.
Thank you. Thank you very much.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H