Oleh sebab itu, tidak hanya khasiatnya yang sangat komunikatif, bahasa mempunyai khasiat sosial semacam menunjukkan bukti diri kelompok, stratifikasi sosial, dan pemakaian buat perawatan sosial serta hiburan.
Bahasa berevolusi serta bermacam- macam dari waktu ke waktu, serta sejarah evolusi mereka bisa direkonstruksi dengan menyamakan bahasa modern buat memastikan identitas yang wajib dipunyai bahasa leluhur mereka supaya sesi pertumbuhan berikutnya terjalin. Sekelompok bahasa yang diturunkan dari nenek moyang yang sama diketahui selaku rumpun bahasa; kebalikannya, bahasa yang sudah teruji tidak mempunyai ikatan hidup ataupun tidak hidup dengan bahasa lain diucap isolat bahasa.Â
Terdapat pula banyak bahasa yang tidak diklasifikasikan yang hubungannya belum diresmikan, serta bahasa palsu bisa jadi tidak terdapat sama sekali. Konsensus akademis melaporkan kalau antara 50% serta 90% bahasa yang digunakan pada dini abad ke- 21 bisa jadi hendak punah pada tahun 2100.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H