Mohon tunggu...
Viona AyuMahardani
Viona AyuMahardani Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - -

-

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Skin Barrier

21 Januari 2022   22:03 Diperbarui: 21 Januari 2022   22:16 785
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

APA ITU SKIN BARRIER?

Skin barrier merupakan pagar atau pelindung kulit kita dari sinar uv, polusi, dan faktor eksternal lainnya. Skinbarier terletak diepidermis kulit kita. Epidermis memiliki 5 layer, skin barrier terletak di stratum corneum yang merupakan lapisan terluar di epidermis. Stratum Corneum terdiri dari Corneocytes, atau semacam keratin yang sudah mati. Dan di atas Stratum Corneum terdapat Acid mantle, yang terdiri dari minyak dan keringat yang membentuk suatu lapisan yang dinamakan acid mantle. Sesuai namanya, acid mantle bersifat asam yang biasa dikenal dengan PH kulit. Ph kulit kita cenderung bersifat asam yang dikarenakan adanya acid mantle. Karena lingkungan yang cenderung asam tersebut, maka dapat hidup microbiome (bakteri baik).

Microbime di ibaratkan penjaga kulit kita, yang membantu bakteri jahat dr luar yang dapat menimbulkan jerawat. Kembali lagi, didalam stratum corneum terdapat molekul yang dinamakan NMF (natural moisturizing factors).NMF sendiri berfungsi untuk menghidrasi kulit kita. Sedangkan perekat antara NMF satu dengan NMF lainnya yang dinamakan sebagai skin barrier atau moisture barrier atau lipid layer, yang terdiri dari 3 komponen utama yaitu:

  • Ceramides

  • Cholestrol

  • Free fatty acids

FUNGSI SKIN BARRIER

Fungsi skin barrier tentunya untuk melindungi kulit dri sinar Uv dan Faktor eksternal lainnya. dan secara spesifik :

  1. Berfungsi sebagai UV barrier

  2. Menjaga kulit tetap terhidrasi

  3. Mencegah terjadinya TEWL (Transepidermal Water Loss)

PENYEBAB KERUSAKAN SKIN BARRIER

  1. Rusaknya Microbime

Yang menyebabkan mati atau rusaknya microbime sehingga tidak dapat bekerja adalah terlalu sering menccuci muka.

  1. Acid Mantle rusak

Penyebab acid mental rusak adalah PH kulit yang tidak seimbang. Salah satu penyebabnya adalah kondisi kulit yang alkali dengan menggunakan sabun yang terlalu alkali. Karena ingredients dalam sabun yang terlalu harsh ke kulit dapat merusak acid mantle kulit kita. Maka dari itu kita disarakan untuk mencari sabun cuci muka yang PH balance ata menggunakan toner yang dapat menggembalikan PH kulit kita ke PH normal.

  1. Masalah pada Stratum Corneum

Masalah pada Stratum Corneum paling sering terjadi karena Over-exfoliating. Selain itu kurang menghidrasi kulit dengan menggunakan produk yang mengandung ethanol yang menyebabkan kulit dehidrasi

Selain tiga hal diatas masih ada faktor lain yang menjadi penyebab skin barrier rusak yaitu sinar UV, polusi, iklim, pola hidup tida teratur, stres, danlain sebagainya.

AKIBAT 

  1. TEWL (Transepidermal Water Loss)

TEWL adalah semacam penguapan air yang ada pada kulit kita, sehingga kulit kita dehidrasi. Dehidrasi tidak selamanya kering, bisa juga kulit kita berminyak, kemungkinan besar kulit kita lebih berminyak atau lebih kering. Karena dehidrasi bukan tentang jenis kulit kita. Efek paling parah dari TEWL adalah atopic eczema.

  1. Lebih mudah iritasi, burnout, jerawat, dll

Dikarenakan rusaknya microbime, acid mantle menjadi peuang untuk sinar uv, bakteri bakteri jahat dapat dengan mudah masuk kekulit kita.

CIRI CIRI SKIN BARRIER RUSAK

  1. Kulit kering, bersisik, flaky, terlihat tidak sehat

  2. Makin mudah burnout

  3. Kulit semakin sensitif

Rusaknya skin barrier menyebabkan kulit kiita semakin reaktifterhadap produk yang kita gunakan.

CARA MENCEGAH SKIN BARRIER RUSAK

  1. Jangan sering-sering cuci muka

Sering-sering mencuci muka dapat merusak microbime, hal tersebut juga dapat mejadikan kulit cenderung lebih kering untuk kulit kering dan lebih berminyak untuk kulit berminyak. Cukup dengan 2kali sehari selama 1 menit.

  1. Menjaga keseimbangan PH kulit

Caranya dengan mencari sabun cuci muka yang meng-claim PH balance formula, Weak acid,low PH. Jika sabun cuci muka kita tidak meng-claim hal tersebut dapat diatasi dengan menggunakan toner untuk mengembalikan PH kulit kita menjadi normal.

  1. Jangan over-exfoliating

Stop menggunakan sabun cuci muka yang mengandung scrub. Jangan menggunakan scrub dengan tekstur kasar yang dapat merusak skin barrier kita.

  1. Hidrasi kulit dengan baik

Gunakan produk skincare yang menghidrasi dan melembabkan kulit,, sebagai contoh produk yang mengandung hyaluronic acid.

  1. Gunakan sun protection

Jangan sampai lupa menggunakan sunscreen, dan jangan sampai malas untuk re-apply

CARA MEMPERBAIKI SKIN BARRIER YANG RUSAK

  1. Jangan sering-sering cuci muka

  2. Jaga keseimbangan PH kulit

  3. Janan over-exfoliating

  4. Gunakan sunscreen

  5. Gunakan produk skincare yang kangungannya berfungi untuk memperkuat skin barrier+menghidrasi

ex.

  • Ceramides + Fatty Acids (komponen moisture barrier)

  • Amino Acids+Peptide (komponen terbesar NMF)

  • Hyaluronic Acids (megunci air agar tetap lembab)

  • Niacinamide, Centella Asiatica, dll

KANDUNGAN YANG SEBAIKNYA DIHINDARI

  1. Simple Alcohol (Ethanol, Isopropyl Alcohol, dll)

  2. Harsh Surfactant (tergantung tipe+persentase)

  3. Parfum+Pewangi buatan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun