Mohon tunggu...
Maharani Jira
Maharani Jira Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Hallo!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Cara Praktis Fermentasi Jerami dengan Enzim

7 November 2024   19:22 Diperbarui: 7 November 2024   20:39 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fermentasi jerami dengan enzim

Wadah untuk menyimpan pakan fermentasi gunakan drum atau wadah sejenisnya yang anda miliki.

Langkah-langkah Pembuatan:

  1. Siapkan jerami yang sudah dipotong, Lalu tebarkan seluruh jerami padi diatas permukaan tarpal atau alas lainnya.

  2. Larutkan enzim pencerna serat dalam air sesuai dengan dosis yang dianjurkan oleh produsen enzim. Biasanya, sekitar 0,1-0,2% enzim dari berat jerami yang akan difermentasi. Tambahkan molase atau gula tebu ke dalam larutan enzim sebagai sumber energi. Gunakan sekitar 1-2% molase dari berat jerami.

  3. Semprotkan larutan enzim dan molase secara merata ke jerami padi. Aduk atau bisa juga dengan bolak balik jeraminya hingga semua jerami terkena larutan dengan baik.

  4. Masukkan jerami yang telah dicampur dengan larutan enzim ke dalam wadah fermentasi. Pastikan jerami dipadatkan dengan baik untuk mengeluarkan udara sebanyak mungkin. Tutup rapat wadah fermentasi untuk memastikan kondisi anaerobik (tanpa oksigen).

  5. Simpan wadah fermentasi diruangan yang kering dan sejuk seperti gubuk selama 2-3 minggu. Proses ini memungkinkan enzim untuk bekerja memecah serat kasar dalam jerami.

  6. Setelah proses fermentasi selesai, jerami fermentasi siap digunakan sebagai pakan ternak. Simpan sisa jerami fermentasi dalam kondisi tertutup rapat untuk menjaga kualitasnya.

Manfaat Fermentasi Jerami dengan Enzim

Peningkatan kandungan nutrisi jerami yang fermentasi dengan enzim membantu meningkatkan kandungan protein dan energi dalam jerami. Meningkatkan kecernaan pada hewan ternak karena enzim membantu memecah serat kasar, menjadikan jerami lebih mudah dicerna oleh ternak. 

Palatabilitas yang lebih baik karena Pakan fermentasi pada umumnya lebih disukai oleh ternak karena rasanya yang lebih enak. Penyimpanan pakan fermentasi jerami dengan enzim lebih lama, dan memanfaatkan bahan yang melimpah dan biasanya dianggap limbah, membantu mengurangi biaya pakan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun