Mohon tunggu...
MAHARANI DWI
MAHARANI DWI Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

Saya adalah mahasiswi Fakultas Hukum Untag Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Sosialisasi Bahaya Narkoba: Peran Mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya di Kelurahan Wonorejo

25 Oktober 2024   23:02 Diperbarui: 25 Oktober 2024   23:07 38
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sosialisasi Bahaya Narkoba: Peran Mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya di Kelurahan Wonorejo

Penyebaran narkoba di Indonesia telah mencapai tingkat yang sangat memperihatinkan. Tidak hanya merusak generasi muda, narkoba juga memengaruhi perkembangan sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat. Dalam upaya mengatasi masalah ini, peran serta masyarakat, termasuk perguruan tinggi, sangat penting. Salah satu upaya preventif yang patut diapresiasi adalah kegiatan sosialisasi bahaya narkoba yang dilakukan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya bersama Intervesi Berbasis Masyarakat NOBAR (Wonorejo Bersinar) di Kelurahan Wonorejo.

Adanya Program Sosialisasi Kelurahan Bersinar (Bersih Narkoba) di Kelurahan Wonorejo, salah satu agenda yang diberikan pada soialisasi tersebut dengan membagikan brosur kepada para warga Kelurahan Wonorejo agar para masyarakat Kelurahan Wonorejo dapat terbebas bersih dari narkoba. 

Kegiatan ini melibatkan para mahasiswa dalam penyebaran brosur mengenai dampak negatif penggunaan narkoba. Brosur-brosur ini memberikan informasi mendalam mengenai jenis-jenis narkoba, bahaya bagi kesehatan fisik dan mental, serta konsekuensi hukum yang dapat dihadapi oleh pengguna maupun pengedar narkoba. Sosialisasi ini tidak hanya memberikan edukasi kepada masyarakat tetapi juga mengajak mereka untuk lebih waspada dan tanggap terhadap ancaman narkoba di lingkungan sekitar.

1. Kolaborasi antara Mahasiswa dan Masyarakat

Kolaborasi antara mahasiswa KKN dengan warga Kelurahan Wonorejo menunjukkan pentingnya sinergi antara perguruan tinggi dan masyarakat. Mahasiswa sebagai agen perubahan memiliki peran penting dalam menyebarluaskan pengetahuan, sementara masyarakat adalah garda depan dalam upaya pencegahan dan pengawasan terhadap penyalahgunaan narkoba. Dengan adanya kegiatan penyebaran brosur ini, masyarakat mendapat akses informasi yang lebih mudah dan dapat langsung berdiskusi dengan mahasiswa mengenai hal-hal yang belum mereka pahami terkait bahaya narkoba.

2. Efektivitas Penyebaran Brosur dan sticker sebagai Media Edukasi

Penyebaran brosur dan sticker menjadi salah satu metode efektif dalam mengedukasi masyarakat, terutama di lingkungan-lingkungan yang mungkin belum sepenuhnya tersentuh oleh media digital. Brosur dapat dengan mudah dibaca, disimpan, dan dibagikan dari satu tangan ke tangan lain, memungkinkan informasi untuk menjangkau lebih banyak orang. Dengan bahasa yang sederhana dan visual yang menarik, brosur dan sticker ini mampu menarik perhatian masyarakat dari berbagai kalangan, mulai dari remaja hingga orang tua.

Namun, efektivitas penyebaran brosur tidak hanya bergantung pada kontennya, tetapi juga pada cara penyampaiannya. Dalam hal ini, mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya berhasil memanfaatkan momen interaksi langsung dengan warga sebagai kesempatan untuk menjelaskan secara detail dan menjawab pertanyaan-pertanyaan yang muncul. Hal ini memperkuat pemahaman masyarakat tentang bahaya narkoba serta menumbuhkan kesadaran akan pentingnya pencegahan sejak dini.

3. Tantangan dan Harapan

Meski demikian, sosialisasi melalui brosur tentu memiliki tantangan tersendiri. Salah satu tantangannya adalah bagaimana memastikan pesan yang disampaikan dalam brosur dan sticker dapat benar-benar dipahami dan diterima oleh seluruh lapisan masyarakat. Tidak semua orang memiliki minat yang sama untuk membaca, dan masih ada sebagian masyarakat yang menganggap masalah narkoba sebagai sesuatu yang jauh dari kehidupan mereka.

Oleh karena itu, kegiatan penyebaran brosur dan sticker ini perlu didukung oleh program-program edukasi lain, seperti penyuluhan langsung, diskusi kelompok, atau kegiatan berbasis komunitas yang melibatkan tokoh-tokoh masyarakat dan pihak berwenang. Dengan pendekatan yang komprehensif, diharapkan kesadaran masyarakat akan bahaya narkoba dapat meningkat secara signifikan, dan Kelurahan Wonorejo bisa menjadi contoh bagi wilayah lain dalam hal upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba.

4. Kesimpulan

Sosialisasi Kelurahan Bersinar (Bersih Narkoba) bahaya narkoba melalui penyebaran brosur oleh mahasiswa KKN Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya di Kelurahan Wonorejo merupakan langkah nyata dalam upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba. Melalui kolaborasi antara mahasiswa dan masyarakat, kegiatan ini diharapkan dapat membangun kesadaran bersama tentang bahaya narkoba. Tantangan dalam menyebarkan pesan edukatif ini memang ada, tetapi dengan pendekatan yang tepat, sosialisasi ini dapat menjadi bagian dari solusi jangka panjang dalam memerangi penyalahgunaan narkoba di masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun