Mohon tunggu...
Maharani TinaAmalia
Maharani TinaAmalia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Aktif

Mahasiswa Ilmu Pemerintahan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Penurunan Indeks Demokrasi Indonesia

17 April 2021   05:14 Diperbarui: 17 April 2021   05:15 754
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik


Pada konteks umum, data IDI mengidentifikasi tentang perpolitikan utamanya demokrasi di Indonesia. Meskipun demokrasi telah berhasil dibangun dan diselenggarakan tetapi pada kenyataannya kapasitas lembaga pemerintahan belum mampu menghadirkan sebuah output sesuai dengan kehendak rakyat, bahkan penyelewengan elit politik masih sering terjadi. Sehingga hal ini menjadikan angka IDI mengalami penurunan. Oleh karena dampaknya yang begitu besar terhadap berbagai aspek kehidupan yang luas apalagi dalam masa pandemi seperti ini, maka peningkatan Indeks Demokrasi Indonesia harus dilakukan meskipun butuh proses yang tidak sebentar. Langkah pertama yang harus dilakukan menurut Wakil Ketua Majelis Syuro Parta Keadilan Sejahtera (PKS), Mohammad Sohibul Iman, adalah memperbaiki cara pandang terhadap kekuasaan. Sebagaimana cara pandang Jepang yang menganggap bahwa kekuasaan merupakan kepercayaan dan kehormatan sehingga jika terjadi pelanggaran terhadapnya maka harus mundur dari kekuasaan. Menghargai sebuah kekuasaan dapat membantu meningkatkan rasa tanggung jawab dan memperbaiki citra pemegang kekuasaan di mata rakyat. Tidak hanya itu, peningkatan Indeks Demokrasi Indonesia dapat pula dilakukan dengan pengoptimalan kerjasama antara masyarakat, akademisi, aktivis, LSM, pemerintah, maupun media untuk turut berkontribusi sesuai perannya dalam memberikan dukungan sesuai dengan 3 aspek dan 11 variabel tadi. 

DAFTAR PUSTAKA

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun