Variasi posisi juga bagian menentukan kenikmatan dalam suatu putaran persebadanan. Kian beragam posisi -- selain posisi V (ngangkang) yang membuat penetrasi full untuk Si Joni, akan membuat semangat keduanya bereaksi seolah tak kunjung padam hingga mencapai klimaks.
Namun, dari perbincangan dengan banyak pasangan suami-istri (Pasutri) muda, beberapa di antara mereka menyukai pencapaian klimaks dalam posisi K. Dengan posisi K, diistilahkan terjadi klimaks yang plus- plus.
Posisi K, pemilik Lingga berbaring miring setengah telungkup (kiri atau kanan), seperti jika dalam gaya berdiri dengan satu kaki menumpu dan yang satu diangkat menekuk. Berbaring membentuk seperti posisi huruf K.
Sedangkan pemilik Joni mendekap dari belakang, setengah menjongkok melakukan pergerakan-pergerakan penetrasi. Mencapai klimaks ejakulasi dalam Posisi K, umumnya Pasutri menyatakan, terasa kenikmatan plus-plus lantaran ada kecupan reflex dapat menempel di punggung pemilik Lingga. Di samping, nikmat plus pemilik Joni bebas mengelus tt yang selalu dipasrahkan untuk diapakan saja saat-saat jelang mencapai klimaks. ‘’Mainkan dan rasakan!’’ Saran Pasutri muda tersebut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H