Pernah main Google Map? Google Map adalah aplikasi layanan peta yang disediakan oleh Google. Saya tidak akan membahas tentang Google Map (Gmap) tapi saya akan menuliskan tentang Google Latitude yang menjadi bagian dari Google Map.Saya menggunakan layanan GoogleMap/Latitude sebelumnya didasarkan iseng, kemudian lama kelamaan menjadi kebutuhan. Kebetulan saya adalah orang yang suka travelling, dan ini cukup membantu dalam menentukan posisi kita dan arah tujuan yang akan ditempuh.
Saya cerita sedikit, waktu itu saya dan orangtua akan melamar calon istri saya yang rumahnya ada di Cilacap sementara kami (saya dan orangtua) ada di Jogja. Dikarenakan masih awam dalam perjalanan jalur tersebut, saya instal aplikasi Google Map di handphone saya. Dari aplikasi Google Map, saya aktifkan "My Location", yang gunanya menentukan posisi saya berada. Posisi ini cukup presisi meskipun tanpa bantuan GPS, karena menggunakan bantuan triangulasi sinyal BTS dari provider. Setelah itu, saya pilih "Get Directions", untuk kemudian menentukan posisi awal dan tujuan. Tidak lupa saya aktifkan layanan Latitude dengan klik "Join Latitude", menggunakan akun Google. Calon istri saya juga mengaktifkan layanan yang sama dengan prosedur yang sama. Jika layanan sudah aktif semua, add akun rekan kita yang akan di"pantau"posisinya, dalam hal ini saya add akun istri saya, nantinya di aplikasi Google Map akan tampak posisi saya dan istri saya, tambahkan pula foto atau avatar supaya seperti ilustrasi di bawah ini.
Setelah layanan aktif, saya memulai perjalanan dengan bantuan panduan dari Google Map, sementara calon istri saya tinggal memantau saya sudah sampai mana dengan melihat icon saya seperti ilustrasi dibawah ini.
Dari beberapa informasi yang saya dapatkan, dikatakan bahwa Google Latitude dapat juga digunakan untuk chat via Google Buzz. mengirim SMS, email bahkan menelpon mereka, namun saya sendiri belum pernah mencobanya. Google Latitude tersedia untuk 27 negara, dan bisa didapatkan dengan mendownload Google Map via http://m.google.com/map. Google Map bisa di-instal untuk beragam mobile OS, bisa Java, Windows Mobile (Winmo), Symbian, Blackberry, maupun Android.
Jangan lupa sediakan pulsa yang cukup untuk layanan internetnya. Cukup mudah dan bermanfaat bukan?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H