Timnas Indonesia Kalahkan Timnas Nepal 7-0, Sekaligus Melaju ke Piala Asia

Timnas Indonesia mempertemukan Timnas Nepal pada hari Rabu 15-06-2022 dini hari tadi, pertandingan tersebut adalah laga ketiga Timnas Indonesia dalam kualifikasi Piala Asia. 

Setelah mengamankan sekali kemenangan saat melawan sang tuan rumah yaitu Kuwait dan menelan kekalahan saat bertemu Timnas Yordania, membuat Timnas Indonesia harus menang melawan Timnas Nepal jika ingin lolos ke Piala Asia.

Timnas Garuda berhasil menekuk Timnas Nepal dengan kemenangan besar 7-0 tanpa balas. Digelar di Stadion Internasional Al Ahmad, Kuwait. Laga penentuan ini menjadi laga yang krusial karena Timnas Indonesia sudah bepuasa selama 15 tahun lamanya setelah terakhir 15 tahun lalu lolos ke Piala Asia.

Timnas Indonesia berhasil mempermalukan Timnas Nepal dengan skor 7-0 tanpa balas. Hasil itu membuat Indonesia lolos ke Piala Asia 2023 sebagai salah satu dari lima runners-up terbaik. 

Di klasemen akhir Kualifikasi Piala Asia 2023, Indonesia menempati peringkat kedua Grup A di bawah Yordania dan berada di peringkat kelima klasemen runners-up terbaik.

Pada babak pertama Timnas Indonesia langsung memperlihatkan permainan ngotot mereka, tanda anak asuh Shin Tae Yong benar-benar ingin lolos dalam Kualifikasi Piala Asia. 

Babak pertama baru berjalan enam menit, Timnas Indonesia sudah membuka keunggulan yaitu melalui Dimas Drajad selaku pencetak gol pemecah kebuntuan bagi Timnas Indonesia.

Dimas sang striker Garuda memanfaatkan umpan dari Asnawi Mangkualam dengan menyundulnya. Tandukannya berhasil menceploskan bola ke gawang Timnas Nepal, skor berubah menjadi 1-0 untuk Timnas Indonesia.

Bermain dengan ngotot dalam menyerang membuat Timnas Indonesia hampir lengah dalam bertahan, berkali-kali Timnas Nepal mendapat peluang untuk mengancam gawang Timnas Indonesia. Beruntung sang penjaga gawang andalan yang dimiliki oleh Timnas Indonesia yaitu Nadeo berhasil mengamankan gawang Garuda.

Berkali-kali Timnas Nepal berhasil menciptkann peluang usai kebobolan satu gol di awal menit babak pertama. Serangan-serangan yang diluncurkan oleh Timnas Nepal berkali-kali berhasil diredam oleh Nadeo Argawinata sang penjaga gawang Timnas Indonesia.

Telah unggul satu gol tidak membuat Timnas Indonesia cepat puas, Pada menit ke-19, Witan Sulaeman mendapat peluang emas di dalam kotak penalti. Akan tetapi, sepakan kaki kirinya masih terlalu lemah sehingga mudah diamankan oleh penjaga gawang Timnas Nepal yaitu Deep Karki.

Terus menerus menyerang Timnas Indonesia benar-benar terus mengancam gawang Timnas Nepal. Kali ini peluang bagi Timnas Indonesia kembali datang, tepatnya pada menit ke-25. Witan memberikan umpan tarik ke arah Dimas Drajad. Namun sayang, sontekan Dimas Drajad masih melebar tipis di sisi kanan gawang Timnas Nepal.

Pertandingan baru berumur 33 menit, Timnas Nepal diharuskan bermain dengan 10 orang setelah Surman Aryal sang pemain Timnas Nepal diganjar kartu merah oleh sang pengadil lapangan. 

Surman Aryal telah melakukan pelanggaran keras kepada Asnawi Mangkualam dan itu merupakan kali kedua Surman Aryal mendapat kartu kuning, wasitpun langsung memberikan kartu merah kepada Surman Aryal.

Pada akhir babak pertama, tepatnya pada menit ke 43 Timnas Indonesia berhasil menggandakan skornya. Melalui Asnawi Mangkualam yang mengirimkan umpan tarik ke kotak penalty Timnas Nepal, bola dilepas oleh Dimas Drajad guna menipu lini pertahanan Timnas Nepal, lalu Witan Sulaeman yang berada di belakang Dimas Drajad itu berhasil menjebol gawang Timnas Nepal lewat tendangan kaki kanannya.

Gol Witan tersebut membuat timnas Indonesia menutup babak pertama dengan keunggulan 2-0 atas Nepal. Hingga babak pertama usai, kedua tim tidak ada yang bisa mencetak gol lagi, sementara Indonesia unggul 2-0 atas lawan mereka yaitu Timnas Nepal.

Usai jeda babak pertama, Timnas Garuda yang telah unggul sama sekali tidak mengendurkan serangan mereka ke Timnas Nepal. Muhammad Rafli yang dimasukan oleh Shin Tae Yong pada babak kedua ini mendapat peluang emas, pada menit ke 51 sontekan Muhammad Rafly hampir menjebol gawang Timnas Nepal.

Gol keempat Timnas Indonesia datang dari Fachruddin saat memanfaatkan sepak pojok bagi Timnas Indonesia. Pada menit ke 54 Timnas Indonesia unggul 4-0 atas Timnas Nepal melalui sang kapten Timnas Indonesia yaitu Fachruddin Aryanto.

Jelang satu menit dari gol keempat Timnas Indonesia, kini garuda memperlebar jarak dengan Timnas Nepal melalui Saddil Ramdani. Pemain Indonesia yang bermain di Malaysia tersebut berhasil mencetak gol usai mendapat umpan dari Muhammad Rafly. Sepakan Saddil Ramdani tersebut gagal di amankan oleh penjaga gawang Timnas Nepal. Skor menjadi 5-0 untuk Timnas Indonesia.

Garuda terus menyerang ke lini pertahanan dan gawang Timnas Nepal, Muhammad Rafly yang sudah terbuka dan berada di depan mulut gawang Timnas Nepal gagal mengkonversikan peluang tersebut menjadi gol untuk Timnas Indonesia.

Bertubi-tubi Timnas Nepal mendapat serangan dari anak asuh Shin Tae Yong ini, sepakan dari kaki Witan kembali mengancam gawang Timnas Nepal. Namun, mistar gawang masih menyelamatkan gawang Timnas Nepal usai sepakan bola Witan masih mengenai mistar gawang Timnas Nepal.

Timnas Indonesia akhirnya bisa mengunci kemenangan melalui tiga gol yang tercipta pada 10 menit akhir babak kedua. Elkan Baggott sang pemain naturalisasi berhasil mencetak gol kelima untuk Timnas Indonesia pada menit ke-80 melalui sepakan yang langsung mengarah ke gawang oleh kaki kirinya dari luar kotak penalti. Satu menit berselang, Witan mencetak gol keduanya dalam laga ini. Bintang muda timnas Indonesia, Marselino Ferdinan, menutup pesta gol Garuda lewat golnya pada menit ke-90.

Timnas Indonesia benar-benar tidak main-main dalam pertandingan kali ini, 7 gol sudah diciptakan oleh Timnas Indonesia untuk membuktikan bahwa Timnas Indonesia sudah sepantasnya lolos ke Piala Asia.

Hingga babak kedua usai Timnas Indonesia menutup pertandingan dengan skor 7-0 atas Timnas Nepal. Timnas Nepal dipaksa tunduk kali ini oleh Timnas Garuda.