Hatimu seputih salju
pelukanmu  sehangat selimut
belaianmu sehalus sutra
kasih sayangmu sepanang hayat
meski bibir telah melukai
senyumu masih merekah
meski air mata berceran
wajahmu masih berseriÂ
bahkan rau mukamu tak  nampak ada kesedihan
kau selalu megulas  senyumu
menebalkan makeup
agar tak terlihat  sebenarnya
walau sebenarnya hatimu terluka
kau mampu bertahan
Taukah kau
aku tahu perasaanmu
aku tahu bagaiaman susahnya bertahan
aku tahu
iya aku tahu
aku tahu sekarang
sekarang
di saat aku  beranjak statusku sepertimu
Ibu...
Surat Alfatikhah kupersembahkan kepadamu
doakan istiqomahÂ
22 Desember 2017
Selamat hari Ibu, kaulah pahlawan...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!