Mohon tunggu...
Mafruhin Djarwo
Mafruhin Djarwo Mohon Tunggu... -

arek suroboyo meninggalkan Pucang Anom dan merantau ke negeri lain...

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Tulisan Para Nyinyir Mania Makin Tidak Berbobot & Penuh Dendam

14 April 2014   14:05 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:42 372
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Salam Perjuangan.....

Dalam 1 minggu ini gw liat tulisan para NYINYIR MANIA yang dimotori oleh Bro Hery Cs, makin ngawur dan tidak berbobot aja ... ini karena PSSI sudah On The Track ... contoh nyata tulisan NYINYIR MANIA yg tdk berbobot adalah tulisan Mafruhin (palsu) yg dia bilang pemain U19 berumroh hnya cuci otak yg dilakukan oleh bang haji matalitti, bayangkan yang mengaku-aku seorang pengagum Gus Dur bisa bilang gitu loh .... trus tulisan  Hery bahwa peringkat timnas di FIFA dibilang tidak sesuai harapan dan hanya omdo doang, blum lgi tulisan seblumnya bahwa mencintai timnas itu harus pake Fakta dan Alasan .... hek hek hek .... sudahlah para NYINYIR MANIA liat kenyataan bahwa PSSI saat ini sudah jauh lebih baek lgi dibandingkan pada masa Halma Cs, seperti beberapa tulisan bro Suwefi yg dia bilang PSSI sudah lebih baik.

Woiii para NYINYIR MANIA liat tuh prestasi Timnas :

- Peringkat 151 Dunia jauh lebih baek dr jaman Halma cs di peringkat 170

- U19 Juara AFF dan Juara Grup mengalahkan Korsel, jaman Halma baru Juara di turnamen Hongkong

- U16 Runnerup AFF tahun lalu

- U23 runnerup Sea Games, pada masa Halma boro2 masuk semifinal yg ada gugur di fase grup, kalah sama Laos

- Bulan Juli 2014 pembangunan Pusat Pelatihan Timnas di Sawangan Depok dimulai, pada jaman Halma katanya akan bangun di Purwakarta hnya OMDO.

Progress peningkatan prestasi & organisasi dari Pengurus PSSI saat ini sudah berjalan dengan baik. Dari sisi organisasi PSSI saat ini sudah mulai dari penggalangan dana untuk timnas yang bisa mencapai 50M pertahun dan itu benar2 dilakukan mandiri oleh PSSI, ini bisa kita liat try out U19, Timnas Senior & U23, itu menghabis dana yang tidak sedikit, dibanding jaman Halma dimana Gaji pelatih aja di kredit seperti cicilan motor.......

Tahun depan Klub disini akan ikut LCA seperti pernyataan Tigor "“Target kami semua klub bisa mendapatkan lisensi itu. Tapi, fakta di lapangan mungkin hanya ada sekitar 10 hingga 12 klub ISL saja yang mampu mendapatkan lisensi tersebut. Makanya, kami, PT LI bersama PSSI dan AFC concern untuk hal ini dan memberi waktu yang cukup bagi klub untuk mengikuti proses ini".

Tanggal 8 April kemarin PT LI telah mengirimkan suratnya kepada klub-klub, dan 30 April sudah harus dikumpulkan kembali. Agar lincensi itu bisa dikeluarkan sebelum akhir tahun ini, dimana lisensi itu harus diverifikasi oleh AFC.

Maju Terus PSSI ..... PSSI sudah pada ARAH YANG BENAR .... ISL On The Track

MD = Mafruhin Djarwo

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun