Mohon tunggu...
Alim Ade Santoso
Alim Ade Santoso Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

Saya seorang Freelancer yang suka menggali berbagai macam informasi

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Perjalanan ke Gunung Prau, Indah Tapi Banyak Misteri

20 Juni 2023   09:03 Diperbarui: 20 Juni 2023   09:22 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Jalanan yang licin dan batas jarak pandang penglihatan kita yang sedikit tertutup derasnya air hujan membuat kita memutusukan untuk berhenti sejenak mencari tempat berteduh sekalian tempat beribadah.

Sembari bergiliran melakukan ibadah shalat, Chandra dan apis membuka tas carielnya dan mengeluarkan nesting kompor untuk merebus air panas, kopi dan teh pun di seduh menemani istirahat sejenak kita sembari menunggu hujan reda.

Setelah cukup lama dan jam menunjukan sekitar pukul 14.40an kita melanjutkan lagi perjalanan menuju wonosobo, selama perjalanan sore itu kita disuguhkan pemandangan  jalan dari banjarnegara ke wonosobo yang sangat indah.

Karena kita sangat ingin cepat sampai di basecamp, iring-iringan motor kita pun sudah tak teratur, tiba-tiba kita tak sadar bahwa teman kita yang bernama agus ketinggalan serta dihubungi susah.

Kitapun yang sudah pada kumpul semua memutuskan untuk membagi tugas saya, arif, dan miftah berputar balik jalan untuk mencari si agus karena emang jalanan disitu searah memudahkan kita untuk mencari.

Si Dwi, Apis, Lia, dan Chandra mereka menunggu di wonosobo sambil beristirahat karena dirasa fisik mereka yang terkuras karena jarang melakukan perjalanan berkendara sejauh itu.

Saya, Arif, & Miftah pun akhirnya bertemu dengan agus yang sedang disamping jalan motornya karena ada masalah trouble, waktu saat itu sudah mulao gelap alhasil motor agus di setut dulu sampai tempat anak-anak yang lain tadi beristirahat.

Kita disini berfikir kenapa banyak problem yang terjadi dari 2 motor yang mengalami trouble padahal sebelum melakukan perjalanan sudah dicek ulang, ditambah dengan hujan yang benar-benar menguyur kita sepanjang jalan padahal saat itu lagi musim panas.

Akhirnya pun setelah udah kumpul dan membetulkan motor si agus kita melanjutkan perjalanan lagi menuju basecamp, alhamdulilah selama ke basecamp kita tidak menemukan masalah lagi. 

Cuma planing kita yang benar-benar jadi berantakan yang harusnya kita sampai sana sore dan langsung tracking malah tidak jadi, karena kita sampai basecamp sudah malam.

Sesampainya di basecamp kita mengurus simaksi dengan biaya simaksi 10 ribu per-orang pada waktu itu, kitapun akhirnya bisa berisirahat ditemani dengan pendaki pendaki lain dan ditemani dengan dinginya malam itu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun