Mohon tunggu...
KKN KOLABORASI 205 SUMBERPAKEM
KKN KOLABORASI 205 SUMBERPAKEM Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - MAHASISWA

MAHASISWA

Selanjutnya

Tutup

Indonesia Sehat

Mahasiswa KKN Kolaborasi Turut Menyukseskan Vaksinasi di Desa Sumberpakem

29 Juli 2022   16:01 Diperbarui: 29 Juli 2022   16:16 194
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KABUPATEN JEMBER, KOMPASIANA.COM – Mahasiswa KKN kolaboratif se-Kabupaten Jember kelompok 205 dari mahasiswa Universitas Jember dan STIKES Bhakti Al-Qodiri turut serta membantu acara vaksinasi yang digelar oleh Puskesmas Sumberjambe di balai desa Sumberpakem, Kecamatan Sumberjambe. Rabu (27/7/22) warga antusias mengikuti vaksinasi yang bekerjasama dengan puskesmas Sumberjambe.

Petugas vaksinasi Hendra Puji Purwanto (28) mengatakan bahwa tujuan vaksinasi dapat melindungi dari virus covid-19. “Terutama melindungi virus covid-19 dan menguatkan sistem kekebalan tubuh,” kata Hendra. Selain itu, gelarnya vaksinasi oleh tim puskesmas Sumberjambe yang diikuti mahasiswa KKN kolaboratif untuk mencapai target herd community yang digencarkan oleh pemerintah pusat karena kasus covid-19 bertambah naik.

Puskesmas Sumberjambe menyediakan vaksin jenis sinovac 60 dosis dan pfizer 40 dosis. Lalu, menurut Hendra persentase warga desa Sumberpakem sudah mencapai angka 70%. Angka tersebut tergolong rendah dalam program vaksinasi di Indonesia. “Warga yang sudah mengikuti vaksin mencapai 70%, tapi dalam satu kecamatan untuk sumberjambe 54% dari total 9 desa,” ujar Hendra. Namun demikian, pemerintah pusat menargetkan angka 80% untuk mencapai keberhasilan dalam program vaksinasi.

“Data yang diperoleh dari vaksinasi Rabu (27/7/22) di balai desa Sumberpakem 11 orang. Dosis ke-2 vaksin sinovac 1 orang, dosis ke-2 vaksin pfizer 2 orang dan dosis ke-3 vaksin pfizer 8 orang,” kata Hendra saat diwawancarai siang hari. Selanjutnya, tim puskesmas Sumberjambe menyediakan tempat vaksin di jalan Cendrawasih no.2 jika terdapat warga yang ingin datang langsung ke puskesmas tersebut.

Dalam angka 70% tim puskesmas Sumberjambe bekerjasama dengan balai desa dalam program BLT-DD (Bantuan Langsung Tunai Dana Desa) tahun 2021. “Program BLT-DD (Bantuan Langsung Tunai Dana Desa) bekerjasama dengan pemerintahan desa, warga sudah banyak yang ikut vaksin, tetapi  untuk saat ini sudah berkurang karena sudah tidak dapat bantuan,” tutur Hendra.

Hendra berharap program vaksinasi di desa Sumberpakem dapat bersinergi serta lancarnya program vaksinasi booster. “Tim puskesmas ingin bersinergi bantuan dari Kades, lintas sektor, mahasiswa KKN kolaboratif, jadi bisa membantu menggalakkan sosialisasi dari program vaksinasi, ” ucap Hendra.

Selain itu, Sofyan Efendi (44) selaku Kepala Desa Sumberpakem mengatakan bahwa vaksinasi di desa tersebut sudah banyak yang divaksin. “Warga disini sudah banyak ikut vaksin yang ke-2 jadi tinggal vaksin booster yang masih beberapa yang belum,” pungkasnya. Kades Sumberpakem berharap warga sudah divaksin dan lancar dalam keberhasilan vaksinasi. “Harapan saya harus divaksin semua,” kata Sofyan.

Peserta vaksinasi yang datang ke balai desa, Ghea (26) mempunyai kesadaran dan tidak takut dalam mengikuti vaksin. Ia salah satu warga Sumberpakem dusun Krajan I setelah mendapatkan vaksin sinovac tidak ada reaksi yang dialami. “Tidak ada reaksi saat divaksin,” tutur Ghea.

Fida (21) warga desa Gunungmalang mengikuti vaksinasi di desa Sumberpakem merasa gugup setelah melakukan vaksin. Ia ikut dalam kegiatan vaksin ini untuk mendapatkan vaksin dosis ketiga karena kesadarannya sendiri. “Saya ikut vaksin ini  untuk  Kesehatan diri sendiri soalnya ini perlu untuk kesehatan kita,” ucap Fida.

Ia berharap vaksinasi di desa Sumberpakem dapat dihadiri lebih banyak peserta. “Semoga masyarakat lebih menyadari bahwa vaksin itu penting,” kata Fida. (ian/mdw/KKN205)

https://unej.ac.id/
http://stikesalqodiri.ac.id/

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Indonesia Sehat Selengkapnya
Lihat Indonesia Sehat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun