Mohon tunggu...
Mada Nurinnaja Almadina
Mada Nurinnaja Almadina Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga 21107030118

a reader that writes sometimes

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Dibuka Kembali setelah Pandemi, Pasar Malam Maguwoharjo Ramai Pengunjung

15 Juni 2022   02:59 Diperbarui: 15 Juni 2022   03:01 3206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keadaan Sore Menjelang Malam di Pasar Malam Maguwoharjo (DOKPRI).

Identik dengan lampu sorotnya yang gemerlap dan meriah menarik perhatian para pengunjung yang melewatinya, tak lupa dengan berbagai wahana seru yang dikemas dengan menarik serta berbagai jajanan yang setia meramaikan jalanan di pinggirannya. Pasar malam tentunya merupakan perpaduan banyak hal yang menghibur dan menarik dalam satu tempat. 

Mulai dari permainan dan wahana yang disediakan yang tentunya terlihat menantang dan menarik, dan harga per wahananya juga yang relatif murah, serta sudah didekorasi dengan berbagai lampu warna-warni yang meriah dan tentunya akan menarik perhatian siapa pun yang sekadar melintas. Lagu yang diputar pun biasanya bersemangat dan keras menjadi pusat perhatian bagi para pendengarnya.

Salah satu pasar malam yang kebetulan tidak terlalu jauh dari tempat tinggal penulis dan memiliki lokasi yang cukup strategis yaitu pasar malam Stadion Maguwoharjo. Seperti yang dijelaskan di namanya pasar malam ini berlokasi tepat di depan Stadion Maguwoharjo sendiri, kebetulan dengan banyaknya jajanan dan barang yang telah dari lama berjualan di pinggiran jalan stadion ini para pengunjung 

yang datang juga cukup banyak tiap harinya tentunya dengan didirikannya suatu pasar malam dengan banyak wahana akan menambah ramainya suasana dan pengunjung pula. Dengan pandemi yang semakin mereda pasar malam Stadion Maguwoharjo yang tadinya sempat tidak beroperasi, sedikit demi sedikit mulai kembali menyalakan kembali kilauan lampu sorotnya.

Pasar malam Stadion Maguwoharjo ini dikabarkan telah beroperasi dari tahun 2019 silam, saat itu pun para pengunjung sedang dalam puncak-puncaknya. Tiap malam pasar malam ini selalu berhasil menarik perhatian para pengunjung baru dan terus berhasil memuaskan hiburan pengunjung lamanya. 

Tetapi ketika pandemi datang dan menimpa seluruh wilayah Indonesia, pasar malam ini pun terpaksa harus berhenti beroperasi demi menaati prokes yang telah di sebarkan. Begitupun dengan para pedagang di pinggiran jalannya yang terpaksa harus berhenti berjualan akibat pandemi dan tentunya penghasilan yang tidak kunjung bertambah dengan minimnya pengunjung yang datang 

ke Stadion Maguwoharjo sendiri. Saya sendiri masih ingat ketika pandemi mulai ramai dan seluruh warga dianjurkan untuk melakukan karantina, Stadion Maguwoharjo terlihat sepi dan tidak seramai biasanya.

Dan kali ini pandemi telah mereda, meskipun belum dinyatakan usai tetapi setidaknya kita sudah lumayan aman setelah patuh menaati prokes selama satu tahun pandemi kini kian mereda. Dengan kabar meredanya pandemi, seperti terdapat suatu titik cerah bagi para pengusaha dan penjual di sekitar Stadion Maguwoharjo terutama bagi 

bisnis pasar malam yang sudah lama tidak beroperasi. Beberapa bulan setelah kabar pandemi yang mereda para pengusaha pasar malam pun mulai beraksi, mereka kembali mendirikan tenda-tenda dan wahana yang sempat terbengkalai, memasang kembali lampu berwarna yang berkelap-kelip di suasana malam, dan kembali menyetel musik keras nan bersemangatnya yang membuatnya menjadi pusat perhatian itu.

Suasana Pasar Malam Maguwoharjo yang Ramai Pengunjung (DOKPRI).
Suasana Pasar Malam Maguwoharjo yang Ramai Pengunjung (DOKPRI).

Meskipun wahana yang ditampilkan di pasar malam Stadion Maguwoharjo tidak terlalu banyak, tetapi sudah cukup untuk menghibur berbagai macam pengunjung di malam mereka. Dengan harga tiket yang relatif murah, yaitu sepuluh ribu Rupiah per orang di setiap wahananya. 

Berbagai macam wahana yang mereka hadirkan seperti bianglala, kora-kora, boom boom car, komidi putar mini, odong-odong, kereta untuk anak, istana balon, rumah hantu, stan untuk mewarnai, tempat trampoline, serta kebun binatang mini dimana anda bisa memberi makan kelinci-kelinci dan mengajaknya bermain.

Menurut pengusaha dan penjual sekitar pun mereka semakin diuntungkan dengan situasi pandemi yang kian mereda, pengunjung mulai berdatangan dan penghasilan mereka pun kembali seperti sedia kala bahkan lebih banyak dari itu. Beberapa penjual dan pengusaha yang penulis tanyakan pun memberikan jawaban dan respon yang sama bahwa mereka merasa sangat diuntungkan 

oleh bisnis yang kian membaik dan respon positif pengunjung yang terus meramaikan pasar malam Stadion Maguwoharjo ini. Beberapa bahkan menambahkan bahwa pendapatan mereka dikabarkan lebih banyak dibandingkan dengan sebelumnya. Para penjual makanan di sekitar jalan 

Stadion Maguwoharjo juga merasa diuntungkan karena situasi yang perlahan kembali ke normal ini. Bahkan mulai banyak stan makanan yang baru dibuka di sekitar sini karena makin banyaknya pengunjung yang berdatangan.

Penulis juga sempat berkeliling di pasar malam dan mengendarai beberapa wahananya yang tentunya sangat mengasyikkan dan cepat tanpa antri. Meskipun ada juga wahana yang memiliki antrean yang sangat panjang karena kepopulerannya dengan para pengunjung seperti wahana boom boom car.  

Penulis juga sempat mewawancarai beberapa pengunjung yang datang. Pengunjung pertama bernama Mba Dea (pelajar), Mba Dea mengatakan bahwa ia merupakan warga asli daerah ini dan cukup sering mengunjungi pasar malam Stadion Maguwoharjo. Salah satu alasannya adalah karena dekat dengan tempat tinggalnya dan tarif per wahana yang murah membuat ia dan teman-temannya sering bermain bersama di pasar malam ini.

"Kebetulan deket sama rumah ya mba dan ongkos wahananya juga murah, jajanan disini juga enak-enak semua sih jadi sering main kesini", ujar Mba Dea.

Beberapa Wahana di Pasar Malam Maguwoharjo (DOKPRI).
Beberapa Wahana di Pasar Malam Maguwoharjo (DOKPRI).

Pengunjung berikutnya yang penulis wawancarai bernama Ibu Meli (Ibu Rumah Tangga), Bu Meli mengatakan bahwa ia sering datang ke pasar malam ini bersama dengan kedua anaknya yang masih berusia 5 dan 7 tahun. Alasannya sering berkunjung adalah untuk menyenangkan kedua anaknya dan murahnya jajanan dan ongkos wahana yang ada disini.

"Anak-anak juga seneng kalau saya bawa kesini sekalian jalan-jalan sore juga sih mba cari-cari jajan.", Ujar Bu Meli.

Dengan pasar malam Stadion Maguwoharjo yang telah ramai dan beroperasi kembali tentunya dapat menjadi spot nongkrong  baru untuk kalian yang sedang mencari tempat yang memiliki berbagai macam permainan dan juga menyediakan berbagai jajanan yang tak kalah enak dari tempat lainnya. Ayo datanglah ke pasar malam Stadion Maguwoharjo dan rasakan keseruannya!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun