Jumat 13 Mei kemarin tengah terjadinya pertandingan yang sengit antara tim Jepang dan tim Indonesia di babak semifinal Thomas Cup 2022 yang diadakan di impact arena Bangkok, Thailand. Dengan tim Uber Indonesia yang telah kalah di babak qualifying, tim Thomas Indonesia masih tetap melaju dengan skor 3-0 atas China di babak qualifying pada 12 Mei kemarin.
Sebelum membahas skor perolehan tim Indonesia di semifinal kemarin, kita akan membahas sedikit tentang Thomas cup. Thomas Cup atau Kejuaraan Beregu Pria Sedunia pertama kali diadakan pada tahun 1948-1949, sementara itu Uber Cup atau Kejuaraan Beregu Wanita Sedunia ditambahkan untuk pertama kalinya pada tahun 1956-1957.
Ketika pertama kali diadakan, Thomas Cup berlangsung setiap tiga tahun sekali dan merupakan turnamen internasional besar pertama di bidang olahraga. Ide kompetisi dan piala donasi Thomas Cup tersebut dicetuskan oleh Presiden pertama dari badan pemerintahan dunia yaitu, Sir George Thomas, seorang pemain badminton legendaris dengan 21 gelar Kejuaraan All England serta merangkap menjadi administrator olahraga.
Pertandingan pertama babak semifinal ini di mulai dengan tim Indonesia Anthony Sinisuka Ginting melawan Kento Momota dari tim Jepang. Set pertama dimulai dengan Ginting yang mencetak poin pertama 1-0 atas Momota. Pertandingan berlanjut hingga mencapai interval dengan ginting yang memimpin 11-6 atas Momota dalam kurun waktu 9 menit. Akhirnya Ginting berhasil unggul dari Momota di set pertama dengan skor 21-13 dalam waktu 25 menit.
Set kedua berlanjut dengan Momota memimpin di interval dengan skor 10-11 dalam 17 menit. Sayangnya Ginting tidak berhasil menyusul Momota dan set kedua berakhir dengan skor 14-21 dengan Momota yang berhasil menyamai kedudukan.Â
Pada set terakhir Ginting dapat bermain dengan lebih baik dan tenang hingga mencapai keunggulan di interval dengan skor 11-2 dalam 10 menit. Momota berusaha mengejar tetapi dengan skor yang tertinggal jauh Ginting berhasil mengalahkannya dengan skor akhir 21-12 dalam 18 menit, menyumbangkan poin pertama bagi tim Indonesia.
Berlanjut dengan pertandingan kedua antara Mohammad Ahsan dan Kevin Sanjaya Sukamuljo melawan Takuro Hoki dan Yugo Kobayashi. Pada set pertama Ahsan dan Kevin tertinggal di interval dengan skor 5-11 dalam 7 menit.
Pertandingan berlanjut Ahsan dan Kevin masih tertinggal jauh dengan skor 7-17, tetapi perlahan mereka berhasil menyusul hingga mencapai skor 18-20. Set pertama pun akhirnya berhasil dimenangkan oleh Ahsan dan Kevin dengan skor 22-20 dalam waktu 18 menit.
Di set kedua Hoki dan Kobayashi unggul kembali di interval awal dengan skor cukup jauh yakni 3-11 dalam waktu 9 menit saja. Pertandingan berlanjut tetapi Ahsan dan Kevin sudah sangat tertinggal jauh, akhirnya mereka pun harus mengakui keunggulan tim lawan dengan skor akhir set kedua 8-21 dalam 19 menit.Â
Hoki dan Kobayashi berhasil menyamai Ahsan dan Kevin sehingga berlanjutlah pertandingan ke set 3. Set ketiga Ahsan dan Kevin bermain dengan sangat rapih dan penuh konsentrasi sehingga mereka pun memimpin di interval dengan skor 11-8 dalam 11 menit.Â
Pertandingan menjadi sangat sengit dimana kedua tim saling memperebutkan poin bahkan ketika skor sudah melebihi angka 20. Akhirnya setelah rally yang cukup panjang Ahsan dan Kevin berhasil menang dengan skor 24-22 dan menyumbangkan poin kedua bagi tim Indonesia.
Pertandingan kembali berlanjut dengan Jonatan Christie melawan Kenta Nishimoto. Set pertama Jonatan berhasil unggul dari Nishimoto dengan skor 11-10 pada interval awal dalam waktu 13 menit.Â
Kedua pemain pun mulai berkejar-kejaran poin, tetapi sayangnya Nishimoto kembali mengungguli Jonatan dengan skor akhir set pertama yaitu 20-22 dalam waktu 32 menit.
Pada set kedua Jonatan melakukan beberapa kesalahan sehingga interval awal di ungguli oleh Nishimoto dengan skor 6-11 dalam waktu 12 menit. Jonatan pun berusaha untuk menyusul Nishimoto meskipun masih melakukan beberapa kesalahan, tetapi sayangnya dengan ketertinggalan skor Nishimoto berhasil menang dengan skor 13-21 memberi poin kepada tim Jepang sehingga kedudukan saat ini adalah 2-1 dengan tim Indonesia masih mengungguli tim Jepang.
Pertandingan keempat dilanjutkan dengan Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto melawan Akira Koga dan Yuta Watanabe. Set pertama dimulai dengan kedua tim bergantian mencetak poin berusaha melebihi lawan masing-masing, tetapi Koga dan Watanabe berhasil mengungguli Fajar dan Rian dengan skor 8-11 di interval awal dalam waktu 9 menit.
Pertandingan terus berlanjut Fajar dan Rian sempat melakukan beberapa kesalahan dan dengan ketertinggalan poin Koga dan Watanabe memenangkan set pertama dengan skor 14-21 dalam waktu 20 menit.
Di set kedua Fajar dan Rian berhasil memimpin skor interval awal 11-5 dalam waktu 11 menit. Pertandingan berlangsung sengit tetapi dengan keunggulan skor dan permainan yang rapih dan fokus Fajar dan Rian pun berhasil memenangkan set kedua dengan skor 21-13 dalam 22 menit.Â
Pertandingan pun berlanjut ke set ketiga dengan Fajar dan Rian yang memimpin skor interval 11-8 dalam waktu 18 menit.Â
Kedua tim pun bertanding dengan sengit meskipun dengan keunggulan skor Fajar dan Rian tidak berhasil mempertahankannya, mereka pun melakukan beberapa kesalahan sehingga Koga dan Watanabe berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 18-21 dalam kurun waktu 33 menit, sehingga kedudukan mereka pun menjadi sama 2-2.
Pertandingan terakhir sebagai penentuan pemenang yang tentunya akan melanjutkan ke babak final Thomas Cup 2022 yaitu antara Shesar Hiren Rhustavito melawan Kodai Naraoka pemain muda dari tim Jepang.Â
Vito sebagai tunggal putra ketiga memiliki peran yang sangat penting dalam seluruh pertandingan yaitu sebagai penentuan apakah tim Indonesia akan melanjut ke final atau terhenti di babak semifinal ini. Pada set pertama Vito memimpin di interval dengan jarak skor yang cukup jauh yaitu 11-2 dalam waktu 5 menit saja.Â
Naraoka berusaha menyusul tetapi dengan keunggulan skor Vito berhasil memenangkan set pertama dengan skor 21-17 dalam waktu 20 menit.
Pada set kedua Vito bermain dengan sangat rapih dan tenang sehingga di interval awal ia pun memimpin dengan skor 11-4 dari Naraoka dalam 10 menit.
Dengan keunggulan skor serta pengalaman bermain Vito dapat dengan mudah mencetak banyak poin, Naraoka terus berusaha untuk menyusul tetapi dengan skor akhir 21-11 dalam waktu 23 menit, tim Indonesia pun memenangkan pertandingan dengan hasil akhir 3-2 dari tim Jepang yang membuat mereka lanjut ke babak final Thomas Cup 2022 pada hari Minggu 15 Mei jam 1 siang besok, ayo dukung terus tim Indonesia!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H