Mohon tunggu...
M Abd Rahim
M Abd Rahim Mohon Tunggu... Guru - Guru/Dai
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

GPAI SMK PGRI 1 SURABAYA, Ingin terus belajar dan memberi manfaat orang banyak (Khoirunnas Anfa'uhum Linnas)

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Memahami Bagaimana Menulis Cerita Fiksi

1 Februari 2023   12:33 Diperbarui: 1 Februari 2023   22:02 563
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dok/Flyer Group WA KBMN-28 

3. "Mereka berhasil meraih medali emas," katanya.

4. Adiknya bertanya, "Kapan kita pulang?"

5. "Besok pagi," katanya, "mereka akan berangkat."

Konsisten Menulis

Untuk menjadi penulis maka harus menulis cerita fiksi, untuk memahami dan mempraktekkannya setiap hari. Tapi, sebelum menulis yang perlu diperhatikan adalah, yang pertama yaitu menumbuhkan niat. Kedua, menentukan ide dan genre yang disukai dan kuasai. Ketiga, membaca karya fiksi orang lain, membuat kerangka, dan mulailah menulis kemudian menyelesaikannya.

Dalam menulis cerita fiksi, tidak ada latihan khusus agar daya imajinasi penulis benar-benar bisa bekerja optimal dalam menyusun sebuah karya fiksi. Tapi melakukan latihan khususnya adalah dengan terus konsisten menulis. Konsistensi ini akan membuat seorang penulis terbiasa nyaman menulis dalam kondisi apa pun.

Membuat Outline

Selanjutnya kita memahami membuat outline, ketika menulis cerpen seringkali melenceng dari keinginan awal. Ketika, ngin menulis cerpen untuk remaja atau dewasa, eh, melenceng ke cerpen anak. Banyak yang mengalami hal sama. 

Itulah pentingnya membuat outline/kerangka karangan dengan tujuan agar tulisan tetap berada di jalurnya. Istilahnya sebagai pengingat bagi kita ketika akan melanggar jalur. Berikut cara membuat outline, diantaranya.

  • Kerangka disusun berdasarkan unsur-unsur pembangun cerita fiksi
  • Menentukan tema agar pembaca mengerti lingkup cerita fiksi kita
  • Membuat premis sesuai tema
  • Menentukan uraian alur/plot berdasarkan unsur-unsurnya
  • Menentukan penokohan kuat berdasarkan jenis dan teknik penggambaran watak tokoh dengan baik
  • Menentukan latar/setting dengan menunjukkan sisi eksotis dan detail
  • Memilih sudut pandang penceritaan yang unik

Kisah nyata bisa dijadikan bahan untuk menulis cerita fiksi.

Sebuah kisah nyata boleh difiksikan prosesnya sama seperti menulis fiksi pada umumnya. Kisah nyata hanya dijadikan sebagai ide dasar saja. Pengembangan dilakukan dengan menambah bumbu misalnya konflik, tantangan tokoh, dll. Caranya: 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun