S udahkah engkau introspeksi diri, menuju perbaikan diri; hidup lebih berarti!
E nergi cinta; cita-cita tumbuhkan dalam hati; bercahaya sehangat mentari pagiÂ
P erbagai amal kebaikan menghiasi diri; memberi manfaat pada makhluk di seluruh bumi
T iap hari menjaga diri dari perbuatan kemaksiatan, kemadaratan; arti hidup hakiki
E ngkau adalah cahaya, dari gelap gulita tiap manusia; ingin memperbaiki diri
M anusia yang lupa pada Tuhannya, padahal ia dicintai, diberi kenikmatan luas nan tinggiÂ
B erubahlah menjadi manusia yang dicintai oleh Tuhan yang Maha Mengasihi
E ntahlah, hidup ini; setiap bernyawa akan merasakan pati
R ubahlah kebiasaan hidup sehari-hari, menciptakan cermin kebaikan ketika meninggal nanti
---
C obalah ceria berubah menjadi lebih baik, selama nafas berhembus menyambung nyawa diri
E ngkau adalah makhluk sempurna; suci, jangan nodai dengan perbuatan-perbuatan keji
R aihlah ibadah, mendatangi kesuksesan; kemenangan hidup yang diridai
I ngatlah hidup di dunia hanya sementara, penuh tipu daya, fatamorgana; ilusi
A kankah manusia ingin hidup seratus ribu tahun lagi untuk memperbaiki diri; kepuasan hati?
Surabaya, 05-09-2022
M. Abd. Rahim