Mohon tunggu...
M Abd Rahim
M Abd Rahim Mohon Tunggu... Guru - Guru/Dai
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

GPAI SMK PGRI 1 SURABAYA, Ingin terus belajar dan memberi manfaat orang banyak (Khoirunnas Anfa'uhum Linnas)

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Peringatan Tuhan

21 Agustus 2022   07:08 Diperbarui: 21 Agustus 2022   07:14 241
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokpri/diolah dengan canva.com

Tuhan pemberi segala kenikmatan, namun insan ada yang belum beriman

Tuhan menciptakan hukuman, tapi Tuhan mendahulukan ampunan

Bagi tangan mereka bertengadah tiap malam; tiap nafas masih terkumpulkan

Baca juga: Lubang Penghalang

Melaksanakan kewajiban-kewajiban, meninggalkan macam larangan

 ---

Segala cobaan-cobaan kehidupan menjadi teguran; peringatan Tuhan

Kemiskinan, harta kekayaan, hingga perempuan cantik rupawan

Jadikan di hadapan mereka sebuah amanah, pemberian; akan ditinggalkan

Seharusnya disukuri, dijaga; menciptakan dinding-dinding pertobatan

 ---

Tuhan Maha Menghidupkan; Tuhan Maha Mematikan

Tinggalkan segala larangan agama, negara demi arti kesuksesan

Kumpulkan segala perintah Allah, Rasulullah dan para pimpinan

Tapi kalau hati ada kejanggalan; perdebatan, kembalilah kepada Tuhan dan Rasul-Nya; bukan kepada pimpinan kekuasaan

 ---

Tuhan menciptakan perumpamaan-perumpamaan di dalam al-Quran

Jangan mendustakan, jadikan kewajiban, pertolongan; peringatan

Tuhan menurunkan adzab sedikit di dunia dan lebih di hari kemudian

Laksanakanlah kewajiban-kewajiban penuh kesadaran, sebagai makhluk ciptaan Tuhan

 ---

Sampaikanlah kebaikan; kemanfaatan, jauhi kejelekan; dendam penuh kebencian

Jikalau tak ingin merasakan, teriakan siksaan sebagai imbalan; penuh kemalangan

Jangan banyak alasan melaksanaan keutamaan, kewajiban; tuk kemuliaan

Percayalah semua akan dikembalikan; mengharapkan pertolongan Tuhan; menyelamatkan

 

Mojokerto, 21 Agustus 2022

M. Abd. Rahim

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun