Mohon tunggu...
MAbbiyyu Khalis
MAbbiyyu Khalis Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Psikologi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Wanita Single Parent Mampu Resilien Setelah Kematian Pasangan

15 Januari 2024   19:08 Diperbarui: 15 Januari 2024   19:09 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Regulasi emosi ini diperlukan agar individu tetap tenang saat berada pada situasi yang buruk. Jadi regulasi emosi sendiri dapat dipengaruhi oleh ketenangan dan fokus, sehingga individu untuk bisa meregulasi emosinya ia membutuhkan ketenangan dan fokus tersebut. Karena ketika individu berada pada situasi yang buruk ia harus menjaga pikirannya agar tidak terganggu dan tetap fokus, hal ini juga dapat mengurangi stress pada individu

Impulse control

Pengendalian impuls dapat digunakan untuk mengendalikan keinginan, dorongan, rasa suka serta tekanan pada dalam diri individu itu sendiri. Jika seseorang tidak memiliki pengendalian impuls atau memiliki kontrol yang rendah maka ia akan sulit mengendalikan dirinya sehingga sering mengalami perubahan emosi, yang pada akhirnya mempengaruhi pikiran dan perilku individu tersebut

Optimism

Optimisme merupakan aspek untuk meyakini masa depan yang cerah. Aspek ini membuat individu memiliki kepercayaan diri bahwa dia memiliki kemampuan dalam menghadapi situasi atau tekanan yang akan datang dimasa depan. Kunci dari resiliensi dan kesuksesan adalah optimisme yang realistis dan self-eficacy.

Causal analysis

Causal analysis  ini merupakan kemampuan individu untuk menganalisa situasi dan permasalahan atau tekanan yang tengah dihadapinya. Hal ini merupakan kemampuan yang penting untuk mampu mengidentifikasi penyebab dari suatu permassalahan karena jika seseorang tidak memiliki kemampuan ini, maka ia akan jatuh pada kesalahan yang sama.

Emphaty

Empati adalah aspek yang membuat individu mampu membaca atau mengetahui tanda-tanda kondisi orang lain, baik itu emosional maupun psikologis. Individu yang memiliki empati yang baik kemungkinan besar ia akan memiliki hubungan sosial yang baik, sebaliknya pada individu yang rendah empatinya akan menyamakan semua keinginan dan kondisi orang lain, karena tidak peka dengan keadaan orang lain

Self efficacy

Self efficacy merupakan kemampuan untuk memecahkan masalah. Jika individu memiliki self efficacy  yang baik, seorang individu akan melakukan usaha apa saja untuk menyelesaikan permasalahannya, dan individu tidak akan mudah menyerah dalam menghadapi permasalahannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun