Masyarakat Indonesia pada umumnya penyuka bakso. Produk olahan ini tak mengenal cuaca dingin atau panas. Enak dikonsumsi di segala waktu. Nah, yang tak biasa, bakso tersebut sengaja dibuat dalam bentuk instan, dikemas bermerk “Bakso Wong Duro”. Di tangan Fauzi yang sudah menekuni bakso selama lebih kurang 20 tahun, bakso cepat saji itu diproses dengan peralatan modern, higienes, dan dijamin kehalalan produknya. Rasanyapun sangat bersahabat. Bisa bikin lidah ingin bergoyang terus, hehe :)
Tak hanya itu, Bakso Wong Duro, telah melewati Laboratorium Pengujian Mutu dan Keamanan Pangan Universitas Brawijaya Malang. Produknya juga telah dinyatakan halal oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI). Satu hal yang membanggakan, Fauzi yang juga Ketua Baitul Maal Az Zahra itu “berkeinginan” menginfaqkan 10% dari keuntungannya kepada lembaga filantropi binaan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) kota Malang, demikian akunya kepada Bolang usai menghadiri LauchingBakso Wong Duro di gudang produksinya yang berada di Jl. Satsuit Tubun, Kebonsari, Sukun, Malang (Rabu, 28/09/2016).
1. Inovasi Produk Bakso Wong Duro
Bakso Wong Duro, artinya bakso orang Madura. Ini bukan sekedar tentang nama atau branding. Ada dua varian produk Bakso Wong Duro.Pertama, bakso biasa yang dimakan selagi hangat. Produk ini sudah dipasarkan di stand bakso Jl. S. Supriadi No. 8A, Kota Malang. Kedua, produk instan dalam bentuk beku dengan merk sama, Bakso Wong Duro. Nama ini dipertahankan, karena sudah lama dikenal pelanggan.
2. Proses Produksi Menggunakan Mesin Modern
Untuk menjamin mutu produk, proses pembuatan Bakso Wong Duro menggunakan mesin produksi modern. Mula-mula, disiapkan daging sapi segar jenis super. Usai dicuci bersih, dimasukkan ke dalam mesin penggiling daging untuk dilembutkan. Olahan daging dimasukkan ke dalam mesin pembuat pentol. Hasilnya, pentol bakso berbentuk bulat dan ukurannya seragam. Beda hasilnya bila dicetak dengan cara manual.
Untuk menjamin higienitas, pentol dibersihkan menggunakan mesin vacuum sebelum dikemas. Sementara itu, mesin lain menggiling bumbu dan dipacking. Bumbu dan pentol kemudian dikemas dengan mesin packing. Bakso siap disimpan dalam cool storage atau freezer (almari pendingin). Tiap bungkus, berisi 20 pentol bakso lengkap dengan bumbunya. Bakso Wong Duro siap dipasarkan.