[caption caption="Panggung Malang Islamic Book Fair (MIBF) 2016/Dok.Pribadi"][/caption]
Unik. Rangkaian acara Islamic Book Fair itu memadukan antara rekreasi literasi buku, budaya, fashion, herbal, dan kuliner. Event pameran buku di Kota Malang yang diselenggarakan itu, dikemas dengan nama Malang Islamic Book Fair (MIBF) 2016. Acara puncaknya akan digelar pada malam hari ini (Kamis, 10/03/2016). Band Religi asal Kota Malang, ikut memeriahkan event pameran. Tak hanya itu, penyelenggara menyediakan 2 voucher umroh gratis dan beragam hadiah menarik lainnya untuk para pengunjung.
[caption caption="Suasana Hujan di Luar Gedung MIBF 2016/Dok. Pribadi"]
Tujuan MIBF 2016 adalah untuk meningkatkan minat baca masyarakat Malang khususnya, dan masyarakat Jawa Timur pada umumnya. Event IBMF ke-25 itu diikuti oleh 25 stand penerbit buku, 15 stand fashion dan 10 stand kuliner. Jumlahnya secara keseluruhan ada 50 stand. Penerbit buku-buku Islam itu umumnya berasal dari Jogyakarta dan Solo.
[caption caption="Pintu Gerbang Menuju MIBF 2016 di Aula Skodam V/Brawijaya/Dok. Pribadi"]
[caption caption="Suasana MIBF 2016 di Aula Skodam V/Brawijaya, Kota Malang/Dok. Pribadi"]
Event itu berlangsung setiap hari, sejak 4 Maret 2016 hingga 10 Maret 2016. Pameran dimulai pukul 09.00 Wib - 21.00 Wib, bertempat di Aula Skodam V/Brawijaya. Lokasinya strategis, menghadap ke depan Taman Tugu, Balai Kota Malang. Jaraknya hanya sekitar 250 meter dari stasiun kota Malang.
Untuk menarik pengunjung, setiap struk pembelian kelipatan Rp 50.000, dapat ditukarkan dengan 1 kupon di area sekretariat Syakaa Organizer. Saat week end, bahkan ada seorang pembeli buku yang rela merogoh koceknya hingga mencapai Rp 34 juta. Bagi pengunjung yang beruntung, akan dipanggil namanya di panggung acara pada saat acara puncak, yang berlangsung pada pukul 19.00-21.00 Wib. Jika dia sedang berada di tempat lain, akan dihubungi via telephone. Namun jika sudah dihubungi selama 3x tidak merespon, maka hak dia dianggap gugur.
Demikian, hasil kunjungan saya dan wawancara dengan M. Rohman Afandi, event organizer (EO) bagian pengatur acara pameran, saat saya temui di depan panggung MIBF 2016. Wawancara itu berlangsung pada Rabu siang kemarin, 9 Maret 2016.
Menarik, Ada Stand Buku “Raja Murah”
Meskipun diguyur hujan deras, siang kemarin (09/03/2016), tampak lalu lalang para pengunjung memasuki area pameran. Salah satu stand yang menarik perhatian saya, adalah stand buku “Raja Murah”. Sebuah buku, harganya cuma dibandrol Rp 5.000 (lima ribu rupiah) sampai Rp 10.000 (sepuluh ribu rupiah). Ratusan buku dijajar bertebaran di atas lantai, sebagian dipajang di rak-rak buku. Ada tulisan jelas di stand “Raja Murah” itu: "obral Rp 5.000" dan "Obral Rp 10.000".
[caption caption="Hujan mengguyur MIBF 2016 siang tadi (09/03/2016)/Dok. Pribadi"]
[caption caption="Stand Raja Murah di MIBF 2016/Dok. Pribadi"]
[caption caption="Buku-Buku Murah di Stand "Raja Murah", MIBF 2016/Dok. Pribadi"]
Selain pengunjung dapat melihat pameran buku-buku Islam, tersedia pula pameran multiproduk, hijab, herbal, dan fashion. Aneka lomba dan talkshow pun bergantian mengisi panggung acara, seperti Kids Festival, photogenic Contest, Lomba membaca shirah Rasulullah SAW, dll.
Pada hari terakhir ini (10/03/206), akan ada acara Kunjungan & Kreasi Anak PAUD (10.00-12.00 Wib), Talkshow Kuliah Pranikah (13.00-15.00 Wib), Seminar Simpati TQT (15.00-17.00 Wib), dan Malam Puncak 25th MIBF 2016 serta Pembagian doorprize, dimeriahkan Band Religi (15.00-17.00 Wib).
[caption caption="Talkshow Pendidikan bersama SMPIT Insan Permata di Panggung MIBF 2016/Dok. Pribadi"]
Menurut pengakuan sie acara MIBF 2016: “Pada hari-hari biasa, pameran ini dikunjungi oleh sekitar 1.000-2.000 orang. Namun pada Sabtu-Minggu, jumlah pengunjung berkisar antara 2.000-4.000 orang”.
[caption caption="Banner MIBF 2016/Dok. Pribadi"]
Sayang, tidak semua pengunjung tahu kalau struknya belanjanya bisa ditukarkan dengan kupon. Pengalaman saya saat menikmati kuliner di area pameran, saya (X) sempat menanyai seorang ibu (Y) yang duduk di sebelah saya bersama keluarganya.
X: “Maaf Bu, apa kursi ini masih kosong?" (suasana hujan lebat, saya tolah toleh mencari tempat kosong. Terlihat kursi duduk di dekat si Ibu, dipenuhi barang-barang belanjaan di area kuliner).
Y: "Oh..silahkan" (Si Ibu lalu menyodorkan kursinya, memindahan barang-barang belanjaannya ke atas meja).
X: "Terima kasih Bu. Apa Ibu sering berkunjung ke Pameran Buku-buku Islam di sini?”
Y: “Ya… Hampir setiap ada pameran buku Islam semacam ini, saya selalu datang”
X: “Wah… tampaknya banyak sekali buku-buku yang dibelinya?”
Y:”Ya, lumayan lah.
X: “Sudah diambil kuponnya, Bu?
Y: Oh… kupon apa?
X: “Kan setiap pembelian kelipatan Rp 50.000, bisa ditukarkan dengan 1 buah kupon. Saya baru tahu, karena tadi saya sempat tanya ke panitia, ternyata ada kupon umroh gratis.
Y: “Saya tidak tahu. Padahal saya beli banyak. Kebetulan bukunya tebal-tebal. Di mana tempat penukaran kuponnya?
X: “Itu Bu, di ujung lorong, dekat stand pakaian paling pinggir, di bagian Sekretariat Syakaa Organizer”.
Y: “Terima kasih. Kalau begitu akan saya tukarkan sekarang… Kenapa sih, panitia tidak memberikan info yang mudah diketahui pengunjung. Atau sekalian aja setiap kali beli buku senilai Rp 50.000, kita langsung diberikan kuponnya…? Sepertinya baru kali ini ada penukaran kupon umroh gratis… dulu-dulu nggak ada...”
[caption caption="Tempat Penukaran Kupon MIBF 2016/Dok. Pribadi"]
Demikianlah tanya bernada kritik dari si Ibu tadi, karena merasa tidak tahu kalau ada kesempatan menukarkan kupon gratis umroh. Padahal dia sering mengunjungi pameran MIBF yang diselenggarakan setiap tahun. Setelah saya tunjukkan lokasinya, dia tak segera langsung pulang sehabis menikmati kuliner, namun menuju ke lokasi penukaran kupon. Alangkah lebih baik, jika tim EO menyediakan pusat informasi pameran dan tempat penukaran kupon di lokasi strategis yang mudah diketahui pengunjung!
Islamic Book Fair di Yogyakarta, Surabaya dan Malang 2016
Menurut M. Rohman Afandi, event MIBF diselenggarakan sebanyak 3 kali dalam setahun. Biasanya pada bulan Maret, Juni dan Desember. Selain di Malang, Islamic Book Fair untuk tahun ini akan diselenggarakan di Yogyarakata dan Surabaya. Untuk daerah Malang, MIBF 2016 ke depan (ke-26) akan diselenggarakan pada 30 Mei – 6 Juni 2016.
[caption caption="Bersama M. Rohman Afandi (baju hitam), Sie Acara, Syakaa Organizer MIBF 2016/Dok. Pribadi"]
Yuk, mumpung masih ada kesempatan, hadiri MIBF 2016, sekalian bisa menikmati pemandangan Taman Tugu, Balai Kota Malang di malam hari dan area kuliner di sekitar Stasiun Kota Malang!. Menelusuri setiap sudut di area pameran, seolah seperti melakukan personal jurney, berasa ada perpaduan antara wisata literasi, budaya, fashion, dan kuliner.
Tak hanya itu, pengunjung akan dihibur oleh Band Religi asal Pondok Pesantren al Adhhiyyah Nurus Shafa, pimpinan H. Imam Muslimin. Siapa tahu, Anda adalah salah satu pengunjung yang bakal mendapatkan keberuntungan. Hadiri pamerannya, nikmati bonusnya di puncak acara.