Pagi yang penuh cahaya, peserta ujian sudah memenuhi gedung SMK PGRI 1 Surabaya. Hari ini adalah hari ketiga pelaksanaan Penilaian Akhir Tahun (PAT) bagi kelas XII dan Penilaian Sumatif Tengah Semester (PSTS) bagi kelas X.Â
Kegiatan PAT ini untuk mengukur tingkat pemahaman para peserta didik terhadap materi pelajaran yang telah diajarkan selama satu tahun ajaran. Sedangkan kegiatan PSTS untuk mengukur kemajuan belajar peserta didik dalam tiga bulan terakhir di semester genap ini.
Pelaksanaan PAT maupun PSTS ini dilaksanakan mulai tanggal 27 Maret sampai dengan 05 April 2024 dan terbagi menjadi dua sesi. Sesi 1 untuk kelas XII, peserta ujian masuk pukul 07.30 - 10.30 dan terdapat dua mapel yang diujikan.Â
Masing-masing mapel dikerjakan selama kurang lebih 90 menit. Sedangkan sesi 2 untuk kelas X masuk pukul 12.00 - 14.15, juga ada dua mapel yang diujikan, setiap mapel dikerjakan selama kurang lebih 60 menit.
Teknis pelaksanaan ujian PAT dan PSTS ini terbagi menjadi 13 ruang, dan masing-masing ruang kecil terdiri dari 15 peserta didik dan ruang besar masing-masing terisi 24 peserta didik.Â
Kegiatan PAT dan PSTS ini didampingi oleh satu proktor Bapak Dwi Ariyadi, ST, MM, dan empat teknisi yakni, Bapak Rachmat Utomo, M.Pd., mengehndel kelas XII TITL 1 dan 2, Bapak Ahamad Fathoni, M.Pd., menghendel kelas XII TPm dan XII TKRO 1, Ibu Santi Lestari, S.Pd., menghendel kelas XII TKRO 2 dan kelas XII TBSM 1, dan Bapak Andri Wiyono, S.Pd., mendampingi kelas XII TSBM 2 dan 3.Â
Proktok dan Teknisi bertugas akan lancarnya pelaksaan ujian, seperti peserta didik tidak bisa login kemudian teknisi mereset dan memberikan token ujian. WhatsApp Group kelas menjadi perantara suksesnya ujian ini untuk saling memberi informasi.
Adapun media yang digunakan pada PAT dan PSTS ini menggunakan smartphone untuk menjawab soal pilihan ganda dengan Aplikasi moodle dan lembar jawaban pada soal uraian.Â
Pelaksanaan penilaian tahun ini memasuki bulan suci Ramadhan 1445 H, para peserta didik ujian dimulai pukul 07.30. Para wali kelas XII dihimbau untuk tetap memberi semangat agar anak binaannya mengikuti ujian dan tidak terlambat.
