***
Embun pagi masih memeluk erat pada daun-daun pohon pinggir jalan
Bekas hujan tadi malam membasahinya, dan membuat jalan berlubang air menggenang
Bila tidak hati-hati berjalan akan membuat emosi semua orang
Hanya embun pagi di hati, merubah di sekelilingnya berbuah iman dan aman
***
Mentari telah menampakkan sinarnya, memberi semangat kehidupan; harapan penduduk bumi
Embun pagi mulai sirna, menyatu dalam daun dan hati; menjadi-mencipta energi
Cakrawala telah bercahaya untuk tumbuhan seluruh dunia, berbunga dan berbuah; memberi manfaat pada manusiaÂ
Pun manusia kian bergerak memberikan kemanfaatan kepada sesamaÂ
***
Biarkanlah embun pagi di dalam hati, memberi kesejukan tiap hari
Biar pun sirna, kesejukannya membekas dalam sanubari
Menyiram api amarah, karena emosi
Memberi kebahagiaan sampai nafas terhentiÂ
***
Surabaya, 29 Februari 2024
Oleh: M. Abd. Rahim
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H