Memberikan Pelatihan Menulis kepada Guru dan Siswa
Guru perlu memiliki keterampilan menulis yang baik agar dapat mengajarkan menulis kepada siswa dengan efektif. Kepala sekolah dapat memberikan pelatihan menulis kepada guru, baik secara formal maupun informal.Â
Pelatihan menulis dapat mencakup berbagai materi, seperti teknik menulis, tata bahasa, dan ejaan. Strateginya kepala sekolah bisa mengundang nara sumber di bidangnya atau mengundang penulis yang sudah mempunyai karya.
Begitu pun siswa, siswa zaman sekarang tantanganya sangat luar biasa. Jikalau waktu yang ada, maka mereka akan bisa menghabiskannya dengan hanya bermain game online saja di smartphone mereka masing-masing.
Untuk menanggulangi hal tersebut, maka strateginya kepala sekolah memberikan motivasi pada guru tertentu untuk mendampingi siswa secara khusus agar siswa mempunyai keterampilan menulis yang sangat sempurna.
Mendorong Guru dan Siswa untuk Menulis
Kepala sekolah dapat mendorong guru dan siswa untuk menulis dengan memberikan kesempatan kepada mereka untuk menulis di berbagai media, seperti majalah sekolah, blog, atau media sosial. Kepala sekolah juga dapat memberikan penghargaan kepada guru dan siswa yang menulis karya yang baik.
Menciptakan Lingkungan yang Mendukung Menulis Siswa
Kepala sekolah dapat menciptakan lingkungan yang mendukung menulis siswa dengan menyediakan waktu dan ruang bagi siswa untuk menulis. Kepala sekolah juga dapat memberikan bimbingan dan dukungan kepada siswa yang kesulitan menulis hingga mereka bisa mempunyai karya.
Membentuk Komunitas Menulis
Komunitas menulis dapat menjadi wadah bagi guru dan siswa untuk bertukar pikiran dan berbagi pengalaman dalam menulis. Kepala sekolah dapat memfasilitasi pembentukan komunitas menulis di sekolah. Seperti membuat group WA kepenulisan antar guru dan siswa atau campur antara guru dan siswa, tentunya di dalamnya guru memberi motivasi pada siswa.
