Manfaat ICZM dalam Pengembangan Energi Terbarukan
Pengurangan Dampak Lingkungan
Zonasi berbasis ICZM membantu mencegah konflik penggunaan ruang dan meminimalkan dampak proyek terhadap ekosistem pesisir.Ketahanan Energi yang Lebih Baik
Energi terbarukan berbasis lokal mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil, sehingga wilayah pesisir lebih mandiri dalam memenuhi kebutuhan energinya.Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Proyek energi terbarukan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan akses energi, dan mendorong pembangunan ekonomi lokal.Melindungi Ekosistem Pesisir
Dengan ICZM, pengelolaan energi terbarukan dilakukan secara ramah lingkungan, menjaga keanekaragaman hayati dan fungsi ekosistem pesisir.
Tantangan dalam Implementasi ICZM untuk Ketahanan Energi Lokal
Konflik Antar-Sektor
Aktivitas seperti perikanan, pariwisata, dan konservasi sering berbenturan dengan pengembangan energi terbarukan.- Solusi: Zonasi wilayah berbasis data untuk alokasi ruang yang adil dan efisien.
Keterbatasan Dana dan Teknologi
Proyek energi terbarukan memerlukan investasi besar dan teknologi canggih, yang sering menjadi kendala di wilayah pesisir.- Solusi: Kemitraan dengan sektor swasta dan akses pada bantuan internasional untuk transfer teknologi.
Kesadaran dan Partisipasi Masyarakat Rendah
Masyarakat lokal sering kali kurang memahami manfaat energi terbarukan.- Solusi: Edukasi dan pelibatan aktif masyarakat dalam setiap tahap proyek.
Kerentanan Terhadap Perubahan Iklim
Wilayah pesisir rentan terhadap bencana alam seperti badai dan naiknya permukaan laut, yang dapat mengancam infrastruktur energi.- Solusi: Desain infrastruktur yang adaptif dan berbasis risiko.
Kesimpulan:Â