Eky Nurharista, mahasiswa Fakultas Teknik UNISMA didampingi rekannya, Difadila Alif, kepada kompasiana.com menginformasikan, aksi tersebut mereka lakukan sejak 14 Agustus. Dalam penilaian mahasiswa UNISMA, salah satu kelompok yang sangat rentan tertular virus berbahaya itu adalah para pedagang. Saat melakukan aktivitas jual beli, pedagang sering tidak menggunakaan masker sehingga potensi penyebaran virus sewaktu-waktu bisa saja terjadi.
Beberapa pencegahan covid-19 sudah dilakukan oleh masyarakat Desa Mukuh setempat dan adanya mahasiswa KKN UNISMA ini diharapkan dapat mendukung masyarakat untuk selalu cepat tanggap covid-19.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!