Mohon tunggu...
M Agung Prasetya Adnyana Yoga
M Agung Prasetya Adnyana Yoga Mohon Tunggu... Dokter - General Practioner

The spesific topic or content that i persevere until now is about public health because public health is important as it ensures everyone is aware of health hazards through educational programmes.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Sentuhan Angin dan Embun Pagi

4 Februari 2024   06:49 Diperbarui: 4 Februari 2024   07:21 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dini hari belaian lembut angin menyentuh tubuh ku

Hingga ku terbangun 

Ia masih memeluk ku 

Mengingatkan ku untuk menyembah Sang Pemilik Kehidupan 

Sunyi, tenang, terdengar siulan burung 

Sungguh damai hati ini 

Ku bersujud, memohon kepada Nya 

Bertanya kepada Nya, "Untuk apa ku di ciptakan di dunia ini ? "

Mencari jati diri dan makna hidup 

Yang belum kutemui hingga detik ini 

Sesak dalam benak perlahan meredam dalam tangis 

Meditasi meredam perlahan kegelisahan jiwa

Berdamai dengan jiwa dan raga ? 

Mencoba menyentuh tak kasat mata untuk mengubah takdir 

Namun sesuatu mengubah arah hidup ku untuk tidak menyentuhnya 

Ia punya sesuatu dan rencana yang terbaik untuk mu disana 

Bertahanlah nak

Oleh 

M. Agung Prasetya Adnyana Yoga

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun