Mohon tunggu...
M. Fadhlan Azzam Hasya
M. Fadhlan Azzam Hasya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Sebelas Maret

mempunyai hobi membaca dan berkecimpung dalam kepenulisan keilmiahan

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Kemerdekaan Bangsa untuk Palestina

16 Oktober 2023   21:41 Diperbarui: 4 Desember 2023   21:26 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Akhir-akhir ini dunia sedang digemparkan dengan peristiwa konflik antara palestina dengan israel. Banyak informasi yang menceritakan kejadian ini dan mereka mengomentari kejadian tersebut dengan berbagai komentar yang menunjukkan pro terhadap palestina sampai yang kontra dengan apa yang dilakukan palestina tersebut. Konflik pada hari itu dimulai saat lontaran ribuan roket dari dalam kawasan Jalur Gaza yang diblokade Israel sejak 2007, pasukan palestina melanjutkan serangan juga dari darat dan laut. Kemudian Israel mengeluarkan ultimatum pengusiran warga Gaza sebelum dimulainya gempuran darat besar-besaran.

Kondisi inilah yang memperhatinkan mereka, dimana banyak dari negara arab serta negara di kawasan Asia Tenggara yang mendukung dan membantu palestina tersebut. Tapi, banyak dari negara barat yang menyebut Hamas-pasukan Palestina-sebagai teroris. Bahkan, PBB malah mendukung Israel dalam penyerangan terhdap palestina karena PBB-lah yang memberikan sebagian tanah tersebut untuk warga yahudi.

Pada titik itulah yang pada akhirnya di negara ini banyak terjadi aksi bela palestina yang pada saat itu negara lain juga ikut juga dalam aksi ini. Karena dalam kegiatan ini adalah langkah kecil bentuk dukungan terhadap Palestina agar negara barat barat dan PBB tahu sebenarnya yang salah itu siapa. Bahkan, Ir. Soekarno pun pernah berkata “Selama kemerdekaan bangsa Palestina belum diserahkan kepada orang-orang Palestina, maka selama itulah bangsa Indonesia berdiri menantang penjajahan Israel," begitu pernyataan Soekarno, 1962.

Negara arab serta negara di kawasan Asia Tenggara yang mendukung dan membantu Palestina tersebut. Tapi, banyak dari negara barat yang menyebut Hamas-pasukan palestina-sebagai teroris. Bahkan, PBB malah mendukung Israel dalam penyerangan terhdap palestina karena PBB-lah yang memberikan sebagian tanah tersebut untuk warga yahudi.

Maka dari itu generasi muda indinesia saar ini harus bijak dalam memilih informasi yang tepat dan selalu memberikan dukungan terhadap rakyat palestina karena presiden indonesia pertama pun menunjukkan bentuk dukungan yang kuat terhadap rakyat Palestina. Dan bentuk dukungan Indonesia saat ini bukan hanya mengikuti dalam aksi saja tapi bangsa ini juga dapat memberikan dukungan seperti memberikan donasi dan memberikan kecaman terhadap Israel yang telah membombardir rakyat Palestina.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun