Mohon tunggu...
Baghir HJA
Baghir HJA Mohon Tunggu... Penerjemah - Mahasiswa

Apa saja

Selanjutnya

Tutup

Diary

Hari Kesepuluh

10 Januari 2022   06:30 Diperbarui: 10 Januari 2022   06:31 63
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dengan menyebut Nama Tuhanku, Tuhan kami, Tuhan Semesta Alam, ia penciptaku Allah SWT, rasa syukurku yang masih sangat sedikit, aku meminta dan memohon maaf kepada-Nya atas dosa-dosa selama waktu hidupku.

Solawat dan salam tercurah kepada Tauladan terbaik, utusan Allah SWT, penutup para Nabi, beliau Muhammad SAW. Yang tak pernah kami temui, tak pernah kami jumpai, namun rasa rindu dan cinta yang tulus itu sungguh terasa. Semoga bisa bertemu dengannya dan mendapat syafa'atnya di Yaumul Hisab nanti.

Hari kesepuluh di tahun 2022, rasanya memang terlambat untuk sebuah perubahan di awal yang baru. Tapi aku dan kita semua meyakini bahwa tak pernah ada kata terlambat dalam memperbaiki keadaan. Bagaimanapun kecewa, rasa bersalah dan segala penyesalan yang sudah terlanjur terjadi bukan alasan untuk berhenti memperbaiki diri dan keadaan. Sejatinya kata 'terlambat' memang tak pernah bisa terpakai secara kompleks, selalu ada yang bisa diperbaiki, meskipun hanya satu pihak saja.

Aku menulis ini utuk diriku sendiri, setelah lama sekali tak merangkai susunan kata dengan  jemari ini, akhirnya ada keinginan lagi. Entah kenapa semenjak kelulusan Sekolah Menengah Atas banyak sekali yang berubah, itu lima tahun yang lalu. Aku rasanya lupa dengan jati diri, lupa potensi dan sengaja menarik diri dari sosialisasi, banyak sekali yang kualami, perjuangan melawan nafsu dari diri ini sungguh sulit. Tapi tak apa, hidup hanya sekali, selalu ada kesempatan untuk memperbaikinya. 

Hari ini dengan mengucap Alhamdulillah, Allah masih memberi kesempatan untuk beramal, aku berharap hari ini hari ang penh dengan kebahagiaan, penuh dengan amal kebaikan. Aku berharap di 24 jam yang Allah berikan terdapat amalan yang kiranya bisa menemaniku di akhirat nanti. Semoga dosa-dosa kaum muslimin diampuni, semoga kita diberi tauhid dan pikiran yang positif. Semoga menjadi yang terbaik kian harinya, semoga solat hari ini penuh dengan khusyu' dan juga syukur. Dan semoga semua dilandasi dengan ikhlas dan hanya berharap akan ridho Allah semata.

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun