Mohon tunggu...
Muhammad Nashrulloh
Muhammad Nashrulloh Mohon Tunggu... -

Sederhana saja

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Psikologi Perkembangan

24 Februari 2015   12:36 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:37 1020
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

PENGERTIAN PSIKOLOGI PERKEMBANGAN

Guna untuk membantu memahami pengertian psikologi perkembangan ada baiknya terlebih dahulu di kemumukaan pengertian psikologi dan perkembangan.

Psikologi

Psikologi berasal dari bahasa Inggris psychology. Kata psychology merupakan da akar kata yang berasal dari bahasa Yunani, yaitu :

Psyche yang berarti jiwa, dan Logos yang berarti ilmu. Jadi, secara harfiah psikologi berarti ilmu jiwa.

Beberapa definisi psikologi :

John B. Waston (1878-1958) menganggap psikologi sebagai ilmu pengetahuan tentang tingkah laku organisme.

William James (1842-1910) menganggap psikologi sebagai ilmu pengetahuan mengenai kehidupan mental.

Edwin G. Boring dan Herbert S. Langfield menganggap psikologi sebagai studi tentang hakikat manusia.

Psikologi adalah ilmu pengetahuan yang mnyelidiki dan membahas tingkah laku terbuka dan tertutup pada manusia, baik selaku individu maupun elompok, dalam hubungannya dengan lingkungan.

Psikologi adalah suatu ilmu yang mempelajari secara ilmiah tentang gejala-gejala jiwa atau tingkah laku manusia dalam hubungannya dengan lingkungan.

2. Perkembangan

a. Menurut Chaplin (2002) mengartikan perkembangna sebagai (1) perubahan yang berkesinambungan dan progresif dalam organisme, dari lahir sampai mati,(2) pertumbuhan, (3) perubahan dalam bentuk da dalam integrasi dari jasmaniah kedalam bagian fungsional, (4) kedewasaan.

b. Menurut H.M Arifin (1982:45) menjelaskan :

Perekembangan menunjukan perubahan-perubahan bagian tubuh dan integrasi berbagia bagiannya ke dalam satu kesatuan fungsional bila pertumbuhan berlangsung.

Dari definsi dan penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa perkembangan adalah perubahan yang terjadi pada diri manusia secara terus menerus kearah yang lebih maju, yang nampak lebih bersifat kualitataif, karena berkenaan dengan kejiwaan.

3. Psikologi Perkembangan

Psikologi Perkembangan adalah suatu ilmu yang merupakan bagian dari psikologi. Dalam ruang lingkup psikologi, ilmu ini termasuk Psikologi Khusus, yaitu Psikologi yang mempelajari kekhususan dari pada tingkah laku individu. Sedangkan menurut Davidoff (1991:7) mendefinisikan psikologi perkembangan adalah cabang psikologi yang mempelajari perubahan dan perkembangan struktur jasmani, prilaku dan fungsi mental manusia, yang biasanya dimulai sejak lahir sampai mati. Perubahan yang dimaksud disini adalah dapat menyangkut segi fisik (pertumbuhan) maupun segi psikis dan tingkah laku manusia, yang terjadi terus menerus melalui suatu proses dan tahapan perkembangan.

RUANG LINGKUP PSIKOLOGI PERKEMBANGAN

Berdasarkan definisi psikologi perkembangan tersebut, dapat dipastikan ruang lingkup pembahasan ini sangat luas,yakni sepanjang hidup manusia. Menurut Moh. Kasiram (1983 : 51) ruang lingkup psikologi perkembangan meliputi masa dalam kandungan, anak bayi, anak kecil, anak sekolah, masa fueral, masa pra remaja, dan masa remaja serta masa dewasa.

Karena luasnya ruang lingkup ini, kadang-kadang para ahli mengkhususkan pembahasannya pada tahap tertentu saja. Misalnya, psikologi anak, psikologi remaja, psikologi dewasa.

Objek Psikiologi Khusus yaitu tingkah laku yang khusus itu biasanya terjadi pada orang-orang yang mempunyai kondisi atau berada pada kondisi tertentu; contoh:

Tingkah laku khusus karena berada dalam situasi tertentu, misalnya tingkah laku orang dalam situasi belajar atau pendidikan, tingkah laku orang dalam situasi keagamaan atau ketuhanan, tingkah laku orang dalam situasi perawatan atau pengobatan; dan lain-lain orang yang berada dalam situasi tertentunya lainnya akan menunjukkan tingkah laku khusus tertentu.

Tingkah laku khusus yang terjadi karena orang mempunyai kondisi tertentu, misalnya tingkah laku orang yang kondisinya abnormal seperti lemah mental, orang yang kondisi jiwanya mengalami gangguan atau sakit jiwa, orang yang kondisinya criminal, orang-orang yang sedang berkembang menunjukkan tingkah laku khusus tertentu.

Dalam mempelajari segala ilmu tentu ada manfaat atau kegunaannya, begitu pun dengan mempelajari Psikologi Perkembangan, tentu akan mendapatkan faedahnya.

M. Nasrulloh

13150105

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun