Berikan pujian yang tulus saat pasangan berhasil meraih pencapaian tertentu dan ucapkan terima kasih setiap kali pasangan melakukan sesuatu untuk kita, termasuk dalam hal-hal kecil, supaya pasangan merasa dihargai. Kalimat seperti "aku bangga padamu" atau "aku menyukai masakanmu, rasanya enak!" dapat membuat pasangan menjadi lebih termotivasi dan hubungan terasa lebih hangat.
Tentukan tujuan yang hendak dicapai dalam hubungan dan buat rencana bersama pasangan, seperti menyusun jadwal temu berikutnya, aktivitas yang ingin dilakukan bersama, atau visi jangka panjang seperti mengatur rencana pernikahan dan bertemu dengan keluarga satu sama lain, supaya hubungan tidak jenuh dan lebih terarah.
Berhubungan dengan seseorang bukan berarti kemana-mana harus selalu berdua. Berikan ruang pribadi untuk pasangan melakukan pekerjaan, hobi, atau aktivitas yang disukainya, supaya masing-masing pihak tetap memiliki kesempatan bertumbuh secara individu tanpa kehilangan jati diri.
Memberi pasangan beberapa sentuhan ringan atau pelukan dapat menjadi cara yang efektif untuk menunjukkan perhatian, kasih sayang, Â dan meningkatkan kedekatan emosional.
Menjalani hubungan di tahap awal memang penuh dengan momen manis dan semangat baru. Namun, menjaga hubungan tetap "lengket" tentunya memerlukan usaha dari kedua belah pihak. Dengan menerapkan komunikasi yang jujur, saling menghormati, dan menciptakan momen berkualitas bersama, hubungan dapat terus berkembang dengan harmonis. Ingat, kunci hubungan yang kuat adalah keseimbangan antara kebersamaan dan memberikan ruang untuk tumbuh. Semoga tips-tips di atas dapat membantu kita merawat cinta di awal perjalanan, sehingga semakin erat dan langgeng di masa depan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI