Setelah diskusi sama istri saya, kami mulai survey mencari printer kedua, yang mana kali ini pengennya terdapat scanner nya sekalian, supaya tidak repot scan dokumen dengan handphone, terlebih juga aplikasi scanner di hape tidak gratis, ada watermark dan iklan. Akhirnya, jatuhlah pilihan kami pada printer...
3. CANON G-2730
Saya tidak akan membicarakan tampilan dan hal yang terlalu biasa pada printer ini. Yang saya lihat adalah seberapa kuat mekanik dalam printer ini dan sistem kartrid yang lebih ekonomis serta lebih mudah diganti, bukannya model printhead yang permanen yang lebih susah dan mahal untuk diganti. Juga yang saya sukai, tidak ada proses adjusting head yang beresiko seperti pada printer sebelumnya yang selalu rewel dan eror. Kelebihan lain adalah, cover penutupnya yang bisa dibuka cukup lebar, untuk nanti dicek jika ada potongan kertas yang macet didalam print nya. Mencetak blangko undangan 1000 lembar, sanggup dijalankan dengan cepat tanpa hambatan yang berarti, tapi tentu saja saya beri jeda tiap 100 lembar dan istirahat sebentar, demi menjaga parts dan keawetan printer ini.
Yang jadi pertimbangan agak berat disini adalah, unit cartridge yang agak mahal dari printer sebelumnya, tinta original juga lebih mahal di ukuran reguler namun ada juga varian kecil 40 ml, juga kotak Maintenance Box untuk pembuangan tintanya. Tentunya cost operasional printer satu ini cukup diperhitungkan.
Jadi itulah, riwayat pengalaman saya dengan printer sampai sekarang, mungkin teman-teman UMKM ada pengalaman printer dan lika-likunya, yang bisa dibagikan, silahkan bagikan di komen dibawah.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H