Mohon tunggu...
Luthfi Aziz
Luthfi Aziz Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya Seorang mahasiswa, dan sekarang sekaligus menjadi guru di sebuah pondok pesantren

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Masuknya dan Pengaruh Islam di Indonesia

18 Juli 2023   20:00 Diperbarui: 18 Juli 2023   20:12 341
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebagai negara dengan mayoritas penduduk umat Muslim, maka keadaan politik di Indonesia tak lepas dari pengaruh Islam. Solidaritas antar negara Islam di dunia pun sangat tinggi, bahkan saling bahu membahu dan saling membantu serta membuat kerjasama di berbagai bidang untuk mencapai kesejahteraan bersama.

Namun meskipun bisa di bilang negara Indonesia adalah negara Islam dan mayoritas penduduknya Muslim, Indonesia tidak menerapkan sistem pemerintahan syariat Islam layaknya Arab Saudi. Indonesia menerapkan sistem demokrasi dengan Bhineka tunggal ika-nya, meskipun begitu ada salah satu provinsi di Indonesia yang menerapkan syariat Islam dalam peraturan daerahnya yakni Provinsi Aceh.

Usai reformasi 1998, kebebasan berpendapat dan kebebasan warga negara untuk mengutarakan pilihan politiknya semakin mudah dan berkembang. pada masa inilah yang di namakan dengan masa demokrasi. Pada masa demokrasi ini banyak bermunculan partai yang berbasis Islam, karena tidak ada larangan oleh pemerintah untuk mendirikan partai yang penting sesuai dengan syarat-syarat yang diajukan oleh negara.

Partai-partai berbasis Islam bahkan masih eksis hingga saat ini dan berkembang cukup besar, selain partai berbasis Islam juga terdapat banyak organisasi masyarakat yang berbasis Islam bermunculan. Organisasi masyarakat berbasis Islam ini juga memiliki pengikut yang cukup besar dan biasanya melakukan pertemuan-pertemuan dan kegiatan Islami lainnya ketika memperingati hari-hari besar Islam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun