Mohon tunggu...
Luthfiany Anindy
Luthfiany Anindy Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Saya seorang individu yang memiliki antusiasme dan motivasi, dan rasa ingin tahu yang tinggi dan mencoba hal baru

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Teori Ketergantungan

17 Juni 2024   20:10 Diperbarui: 17 Juni 2024   20:24 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

* Pembangunan Keterbelakangan (Andre Gunder Frank)
Keterbelakangan bukan kondisi alamiah masyarakat atau juga bukan karna kurangnya modal. Ketergantungan merupakan proses ekonomi, politik dan sosial akibat dari globalisasi sistem kapitalisme. Frank menekankan pada aspek politik. Adanya kerja sama antara kaum berjuasi negara metropolis dengan pejabat merupakan kerja sama pemodal asing dengan menghasilkan kebijakan yang menungtungkan pemodal asing dan berjuasi lokal. Berjuasi lokal bertindak sebagai fasilitator agar kepentingan pemilik modal asing dapat kemudahan. Terdapat 3 komponen yang saling mengikat yaitu, Modal asing, Pemerintah lokal dan Kaum berjuasi lokal.

* Bentuk-Bentuk Ketergantungan
-Ketergantungan Kolonial : Adanya dominasi politik terjadi penjajahan bagi negara pusat terhadap pinggiran. Semua kekayaan alam negara pinggiran di eksploitasi untuk kepentingan negara pusat.
-Ketergantungan Finansial-Industrial : Tidak ada penjajahan secara politik. Kekuatan finansial negata satelit masih dikuasai oleh negara pusat dan masih adanya ekspor barang mentah untuk kebutuhan negara pusat.
-Ketergantungan Teknologi-Industrial : Sudah tidak ada ekspor barang mentah dan negara pusat melalui perusahaan multinasional berinvestasi industri yang hasil produksinya untuk kebutuhan dalam negeri negara satelit tetapi teknologi masih dikuasai negara pusat.

* Hambatan Industrial di Negara Pinggiran
1.Terus menurunnya nilai tukar komoditi promer sehingga menyebabkan negara menjadi defisit.


2.Defisitnya negara pinggiran diakibatkan :
- Semakin menurunnya nilai tukar komoditas primer terhadap industri. Ekspor bahan mentah menjadi menurun dan impor barang industri semakin meningkat. Dikuasainya sektor yang dinamis oleh modal asing sehingga keuntungan yang dihasilkan akan diambil pemilik modal asing bukan berada di negara pinggiran.
- Untuk membiayai pembangunan maka dilakukan peminjaman luar negeri.


3.Terjadinya Monopoli teknologi, dimana negara pinggiran harus membayar sewa paten. Basil industri di negara pinggiran akan mengalami kesulitan dalam memasarkan produknya. Hal ini disebabkan karena daya belinya rendah dari penduduk megara pinggiran. Semakin banyaknya pengangguran karena adanya alih teknologi modern yang membutuhkan sedikit tenaga kerja. Sedangkan industri tradisional yang menyerap tenaga kerja dalam jumlah banyak akan tersingkir.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun