China : Teori Moderensasi
Indonesia : Teori Ketergantungan
Penjelasan :
1.TEORI MODERENISASI :
-Menurut teori ini pada akhirnya perdagangan internasional akan menguntungkan semua pihak.
-Harga barang akan turun dan mencapai titik.
-Negara-negara industri semakin kaya dan Negara yang bergerak dalam bidang pertanian semakin tertinggal.
Negara Cina masuk ke dalam ciri-ciri Teori moderenisasi karena mereka mempunyai motivasi tinggi entah Pemerintah ataupun masyarakatnya. Mereka mempunyai keinginan untuk lebih baik dari sebelumnya dan mereka berambisi untuk menguasai sesuatu untuk mencapai kepuasan masing-masingnya,dengan motivasi dan ambisinya mereka tidak bermalas malasan untuk mencapai keinginannya dipikirannya hanya bagaimana mereka berusaha untuk mendapatkan sesuatu itu apabila tanpa usaha selin kerja dan pikirannya terbuka untuk mendapat sesuatu yang bisa mereka andalkan. Dengan itu mereka bisa menemukan inovasi baru yang dapat menarik perhatiaan lalu mereka kembangkan. Ciri-cirinya terbuka terhadap pengalaman dan ide baru (memiliki kemampuan dalam perencanaan),Berorientasi pada masa kini dan masa depan (memiliki kepercayaan bahwa manusia bukan dikendalikann oleh alam).
Menurut Teori Harrod-Domar ( Tabungan dan Investasi) : menyimpulkan bahwa pertumbuhan ekonomi ditentukan oleh tingginya tabungan dan investasi. Jika tabungan dan investasi rendah,maka pertumbuhan ekonomi masyarakat atau Negara tersebut juga rendah. Negara Cina sangat memikirkan hal ini. Mereka berfikir bahwa bagaimana caranya mereka mendapatkan modal yang cukup dan juga mereka berfikir bagaimana cara menyisihkan uang tanpa merugi dengan me-manaj uang tersebut untuk ditabungkan dan sisanya mereka investasikan(menanamkan modal/saham) kepada Perusahaan kaya atau Negara lain dan untuk akhirnya modal yang mereka keluarkan dapat kembali lagi bisa dengan jumlah yang sama ataupun lebih besar dari sebelumnya.
Menurut Teori David McClelland (Dorongan Berprestasi) : Adanya kepuasaan jika mengerjakan pekerjaan dengan sempurna,Orang dengan n-Ach tinggi akan merasa puas bukan karna mendapatkan imbalan materi tetapi karena hasil kerjanya dianggap baik dan mendapatkan perhatiaan serta dihargai. Orang Cina selain mereka menginginkan uang lebih mereka ingin dihormati karena kerja kerasnya mereka akan sangat puas. Di Negara cina hasil atau pekerjaan sekecil apapun dihargai dan diperhatikan tinggi itu akan menambah motivasi dan kepuasaan bagi orang-orang yang berusaha untuk mencapai keinginannya. Sebenarnya ambisi mereka adalah berlomba lomba untuk menjadi no 1 dilingkungannya persainganpun sangat ketat dan mereka memikirkan bagaimana cara untuk mendapatkan perhatian orang atau sekitar dengan usaha atau idenya.
Jadi kesimpulanya Negara Cina adalah Negara yang berambisi dan juga memiliki semangat tinggi untuk berubah dan lebih baik dari sebelumnya. Inovasi perubahannya sangat pesat karena ambisi mereka yang ingin menjadi no 1 dan ingin mendapatkan perhatian dari sekitarnya. Dan jika menghasilkan suatu produk mereka memikirkan bagaimana yang membeli produk tersebut selalu membeli(karena ketergantungan) dan mereka akan selalu memproduksi barang tersebut agar untung dan juga berinovasi baru untuk mendapatkan penjualan menarikyang meningkat.
Â
2.TEORI KETERGANTUNGAN
Kapitalisme: Adalah system ekonomi di mana perdagangan,industry dan alat-alat produksi dikendalikan oleh pemilik swasta dengan tujuan memperoleh keuntungan dalam ekonomi pasar.
Pembangunan keterbelakangan menurut (Andre Gunder Frank) :
-Keterbelakangan di Negara satelit karena adanya pembangunan di Negara pusat (Metropolis).
-Keterbelakangan merupakan proses ekonomi,politik,dan social akibat dari globalisasi system kapitalislme.
-Kerja sama pemodal asing dan pejabat korup menghasilkan kebijakan yang menguntungkan pemodal asing dan borjuasi local.
Ada 3 komponen yang mempengaruhinya :
1.Modal Asing
2.Pemerintah Lokal
3.Kaum borjuasi local
*Ciri-ciri perkembangan kapitalisme di Negara satelit:
-Kehidupan ekonomi yang tergantung.
-Adanya kerja sama antara modal asing dengan penguasa dan borjuasi local.
-Adanya ketimpaan antara yang kaya dan miskin.
Negara Indonesia masuk ke dalam ciri-ciri Teori Ketergantungan. Karena Indonesia kurangnya semangat dan kurangnya ambisi untuk lebih baik. Entah itu pemerintah atau masyarakatnya. Mereka hanya mengandalkan sesuatu yang membuat mereka cukup tahu padahal mereka semua dibodohi oleh Negara maju ataupun Negara yang ingin menguasai Indonesia. Orang-orang Indonesia hanya bermalas malasan. Mereka ingin tapi tidak mau usaha dan juga ketika mendapatkan sesuatu tidak tahu diri. Di Indonesia usaha atau pekerjaan hal kecil pun tidak dihargai seperti dinegara lain itu menyebabkan semakin turun motivasi dan keinginannya untuk membuat inovasi baru. Sebenarnya Negara Indonesia itu adalah Negara yang kaya. Kaya akan bahan mentah,kaya dengan alam,tambang,minyak,dll. Namun kita tidak bisa mengolahnya dan hanya mengandalkan orang luar untuk mengolahnya karna diberi iming-iming yang tidak seberapa dengan penjualanya. Kita menjual dengan harga murah ke Negara tertentu,kemudian oleh Negara itu diolah menjadi sesuatu yang lebih baik karena inovasinya dan kemudian dijual kembali ke Indonesia dengan harga yang sangat tinggi dan dari situlah ketergantungan dimulai karena banyaknya peminat serta pemasaran produknya baik dengan kualitas yang cukup baik. Dan juga banyak perusahaan asing yang memimpin di Indonesia. Orang Indonesia sangat rentan karena terlalu malas dan gampang dibodohi. Indonesia juga menanamkan investasi (menanamkan modal) namun tidak seperti Negara lain,terlalu banyak meminjam uang untuk modal namun hasil tidak seberapa dengan pengeluaran,maka terjadilah rugi dan pada akhirnya banyak hutang dan jaminan yang tidak sesuai.Terjadilah ketergantungan karena terikat dengan sesuatu. Tidak hanya kekayaan alam,ketergantungan banyak macamnya.
*Bentuk-bentuk ketergantungan
-Ketergantungan Kolonial : Adanya dominasi politik terjadi penjajahan bagi Negara pusat terhadap pinggiran. Semua kekayaan alam Negara pinggirandiekspolitasi untuk kepentingan Negara pusat.
-Ketergantungan Finansial-Industrial : Tidak ada penjajahan secara politik. Kekuatan finansial Negara satelit masih dikuasai oleh Negara pusat. Masih adanya ekspor barang mentah untuk Negara pusat.
-Ketergantungan Teknologi-Industrial : Sudah tidak ada barang mentah. Negara pusat melalui perusahaan multinasional berinvestasi industry yang hasil produknya Teknologi masih dikuasai Negara pusat.
Banyak Hambatan Industrial di Negara pinggiran terus terjadi karna terus menurunnya nilai tukar komoditi primer,sehingga menyebabkan Negara menjadi deficit.
Deficitnya Negara disebabkan karena :
-Semakin menurunya nilai tukar komoditas primer terhadap industry. Ekspor bahan mentah menjadi menurun,impor barang Industri semakin meningkat.
-Dikuasainya sector yang dinamis oleh modal asing,sehingga keuntungan yang dihasilkan akan diambil pemilik modal asing bukan berada di Negara pinggiran.
Dos Santos menyimpulkan bahwa kapitalisme merupakan penyebab terjadinya masalah keterbelakangan bukan kunci memajukan Negara pinggiran menjadi Negara pusat.
Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H