Membangun Kreativitas Melalui Pelatihan Kerajinan Tangan Meronce
di Panti Asuhan Himmatun Ayat
Kontribusi sosial adalah Modul wajib bagi Mahasiswa PMM, termasuk Mahaiswa PMM 3 Universitas 17 Agustus Surabaya yang memilih untuk melakukan kontribusi sosial di Panti Asuhan Himmatun ayat (10/12). Untuk tema acara ini sendiri adalah "peningkatan Keterampilan Melalui Penggalian Kreatifitas dan Pelatihan Publik Speaking di panti asuhan Himmatun Ayat" sesuai dengan tema yang tertera kami mengadakan lima jenis kegiatan yaitu desain, meronce, publik speaking, menggambar dan mewarnai serta, origami. Latihan keterampilan bertujuan untuk meningkatkan kinerja seseorang dalam suatu bidang tertentu, baik itu keterampilan fisik, kognitif, atau interpersonal. Melalui proses latihan, seseorang dapat memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang diri mereka sendiri, termasuk kekuatan, kelemahan, dan preferensi mereka dalam berbagai konteks.
Acara tersebut dilaksanakan pada hari minggu yang bertepatan pada tanggal 10 Desember 2023. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada hari libur atau weekend agar tidak mengganggu kegiatan lain di hari biasa atau hari kerja, dan juga agar waktu yang dibutuhkan lebih banyak dan semua terlaksanaa dengan baik serta tidak terburu-buru sampai kegiatan selesai dengan sempurna.
Kegiatan kontribusi sosial yang diselenggarakan oleh kelompok Ludruk PMM 3 Inbound Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya berlokasi di panti asuhan Himmatun Ayat. Alamat panti asuhan ini berada di Jl Wonorejo No.96, Kecamatan Tegalsari, Surabaya Jawa Timur 60263.
 Target dari pelatihan kami yaitu anak anak panti asuhan himmatun ayat yang berjumlahkan 50 anak anak. Dan kegiatan meronce tersebut kami hanya mengajari 10 anak mulai dari kelas 3 SD sampai kelas 6 SD. Dalam pelatihan meronce tersebut di bimbing oleh ibu indah nurpriyanti dan di ketuai oleh risda hartanti dan beranggotakan 4 orang, pertama agustiar, melyana putri, zahra, luthfiah. Kami membagi 10 anak tersebut menjadi 3 kelompok yang, kelompok satu di bimbing oleh melyana putri dan risda dan kelompok dua dibimbing zahra dan luthfiah dan kelompok tiga di bimbing oleh agustiar dan ibu indah.
Pada saat acara suasana saat pelatihan dilakukan dengan sangat antusias yang luar biasa dari anak-anak panti. Dengan sebisa mungkin para pengajar kelas meronce membawa suasana menjadi sangat santai. Karena pelatihan ini dibutuhkan kesabaran serta ketelitian. Tidak hanya itu, bahkan anak-anak yang lain juga ikut berpartisipasi dalam kegiatan meronce ini. Karena kegiatan ini sangat di sukai oleh anak-anak zaman sekarang. Apalagi barang yang di hasilkan sangat menarik. Kegiatan ini berjalan dengan tertib sesuai dengan ketentuan yang sudah di tetapkan. Tidak hanya belajar meronce saja, disini juga mengajarkan kebersamaan dengan makan bersama kelas Meronce.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H