Raja: "Iya juga, lalu yang kedua kamu katakan membenci Yang Haq (kebenaran)?"
Abu Nawas: Betul Baginda, mati dan neraka itu Haq adanya. Saya membenci keduanya, termasuk juga Baginda"
Raja: (sambil termenung mengiyakan) "Lalu, kamu katakan selalu lari dari rahmat Allah? Padahal, kita manusia selalu mengharapkan rahmatNya, justru kamu lari!?"
Abu Nawas: "Saya lari dari rahmat Allah karena takut basah kuyup Baginda, karena hujan itu juga rahmat Allah"
Raja: "hahaha... betul kamu. Lalu, kenapa kamu katakan kamu lebih kaya dari pada Allah? Padahal, Allah Maha Kaya bahkan yang memberikan kekayaan pada manusia!"
Abu Nawas: "Saya lebih kaya dari pada Allah karena saya punya anak dan istri, keduanya adalah kekayaan. Sedangkan Allah tidak punya, Baginda"
Raja: "Iya, betul kamu. Lalu, apa tujuan kamu berteriak hal tersebut di keramaian orang?"
Abu Nawas: "Supaya ditangkap dan dihadapkan kepada Baginda"
Raja: "Setelah itu apa?"
Abu Nawas: "Untuk menerima hadiah dari Baginda"
Raja: "Hahaha... cerdik juga kamu. Baik, ini saya berikan kamu sekantong dinar untuk kebutuhan keluargamu"