Kubuka kedua telapak tanganku
Larut dalam keheningan hatiku
Pasrah dalam tenangnya damai-Mu
Ada suka yang ku rasa dalam-Mu
Larik-larik doa ku panjatkan di hadirat-Mu
Tuhan, lihatlah aku yang membuka kedua tangan di hadirat-Mu
Segala yang ku genggam erat:
sahabat-sahabatku, kesan-kesanku
harta-milikku, , gagasan-gagasanku, prinsip-prinsipku...
Semuanya Engkau ketahui
Ku buka pula hatiku kepada-Mu
Agar Engkau tahu apa yang melekat dalam hatiku
Apa yang benar aku butuhkan
Dan apa yang tak perlu bagi perkembanganku
Tuhan, jika Engkau ingin mengambil sesuatu apa yang ada di tanganku
Ambillah....
Tuhan, jika Engkau juga ingin menggantikan sesuatu yang lain di tanganku
Gantikanlah...
Atau...
Jika Engkau, ingin menambahkan sesuatu lain lagi di atas tanganku
Aku siap menerimanya
Tuhan,
Hanya hati dan tangan terbuka yang bisa ku persembahkan kepada-Mu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H