Kesimpulannya, Bahasa tubuh bukan hanya sekadar gerakan fisik, tetapi kekuatan besar yang dapat mengubah cara kita berkomunikasi dan membangun hubungan dengan orang lain. Dalam setiap percakapan, tubuh kita berbicara lebih banyak daripada yang kita sadari, dan dengan memahaminya, kita dapat mengoptimalkan setiap interaksi untuk mencapai hasil yang lebih positif dan dapat meningkatkan efektivitas komunikasi interpersonal.
Temukan artikel lainnya di https://bk.unesa.ac.id/
Referensi:
Rakhmaniar, Almadina. (2023). Peran Bahasa Tubuh Dalam Membangun Kepercayaan Pada Interaksi Pertama (Studi Etnometodologi Pada Remaja Kota Bandung). WISSEN: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora. Vol.1, No.4, Hal 84-99.
Ayu, Putu Eka Sastrika. (2019). Pentingnya Pemahaman Bahasa Tubuh Bagi Para Guru Pendidikan Anak Usia Dini. Purwadita: Jurnal Agama dan Budaya. Vol.3, No.2, Hal 29-36.
Salsabilla, Clara Adinda. dkk. (2024). Implementasi Bahasa Tubuh Terhadap Komunikasi Antar Budaya Di Lingkungan Kampus (Studi Kasus Fakultas Ilmu Sosial Universitas Islam Negeri Sumatera Utara). INNOVATIVE: Journal Of Social Scienca Research. Vol.4, No.1, Hal 1640-1650
Anggraini, Citra. dkk. (2022). Komunikasi Interpersonal. Jurnal Multidisiplin Dehasen (MUDE). Vol.1, No.3, Hal 337-342
Salsabila. dkk. (2023). Implementasi Komunikasi Gerak Tubuh Pada Mahasiswa Bimbingan Penyuluhan Islam. Educational Journal: General and Specific Research. Vol.3, No.2, Hal 552-559
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI