Mohon tunggu...
Mustafa Lutfi
Mustafa Lutfi Mohon Tunggu... Buruh - karyawan swasta, buruh lepas

Hobi saya Pelihara hewan exotice dan belajar hal hal baru

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Menhan Prabowo Minta Modernisasi KRI Ditambah

4 Januari 2023   16:20 Diperbarui: 4 Januari 2023   16:44 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

BIMATA.ID, Jakarta- Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meminta Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) yang di modernisasi ditambahkan guna menjaga wilayah laut.

 

Saat pengarahan kepada jajaran Kementerian Pertahanan Prabowo menyampaikan, untuk Saat ini ada 41 Kapal Tentara Negara Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) yang sedang dalam modernisasi oleh PT. Penataran Angkatan Laut Indonesia atau yang disebut dengan PT. PAL Indonesia.

 

"Dari 41 Kapal Perang ini mungkin bisa bertambah menjadi 43 atau 44 KRI" Ujar Prabowo yang dikutip dari Tribunnews.com, 04 Januari 2023.

 

Selain itu Prabowo juga meminta Kepada jajarannya untuk berkomunikasi dengan Markas Besar Angkatan Laut atau yang biasa disebut dengan Mabesal terkait dengan perihal tersebut.

 

"Tolong approach Mabesal. Tolong yang sudah tidak bisa operasional segera masuk dock, jangan ada hambatan birokratis" ungkap Menhan Prabowo.

 

 Dikabarkan sebelumnya, oleh Laksamana Yudo Margono saat masih menjabat sebagai KSAL berencana akan memperbaiki (refurbishment) sembilan kapal perang TNI AL.

 

Laksamana Yudo menyampaikan proyek yang dikerjakan Kementerian Pertahanan (Kemhan) itu merupakan bagian dari upaya modernisasi Alat Utama Sistem Senjata Tentara Nasional Indonesia atau alutsista. Selain dari melakukan pembelian kapal baru perbaikan yang dikerjakan itu,dirinya menyebutkan meliputi penggantian mesin, badan kapal, dan sewaco (Sensor, Weapon and Command).

 

Hal ini dikatakannya setelah selesai menghadiri kegiatan Peringatan Hari Armada tahun 2022 di Mako Koarmada RI Jakarta Pusat pada Senin (5/12/2022).

 

"Jadi selain pengadaan baru, juga kapal-kapal yang berumur tua di refurbishment, artinya direpowering ganti mesinnya, ganti badan kapalnya, ganti Sewaco (Sensor, Weapon and Command) Sewaco-nya," ungkap Yudo.

 

"Nantinya seperti proyek mid-life modernization, sehingga mereka akan kembali sesuai fungsi asasinya, ini tentunya untuk memperkuat itu," lanjutnya.

 

Yudo menyatakan rencana perbaikan tersebut akan meliputi sejumlah kelas kapal. Kelas kapal yang akan diperbaiki, kata dia, diantaranya kapal perang kelas parchim, frosch, dan FPB (fast patrol boat).

 

"Nanti kita utamakan yang umurnya tua dan juga kondisi teknisnya ya ini yang kita pilih yang paling rendah dulu kondisi teknis rendah. Khususnya kelas Parchim, Frosch, kemudian ada FPB yang umurnya sudah di atas 30 tahun," kata Yudo.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun