Mohon tunggu...
Lutfi Koto
Lutfi Koto Mohon Tunggu... Lainnya - Long life learning - Education
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Always learning - Always education

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bagiku Kau Adalah Ratu

2 September 2023   23:13 Diperbarui: 3 September 2023   09:34 99
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
source : https://youtube.com/@nadin.amizah

Mendengar lisanmu sangat syahdu

Aku tidak gila tapi terayu.

kerjamu membuat lagu,

tapi kau ku paksa untuk menjamu.

Setiap pagi ku menyeduh kopi

sesekali kau buatkan roti

sangat wajib aku dilayani.

Kau tak perlu takut,

semua harus terjadi 

dan memang selayaknya begitu.

Menyentuh tulangmu,

seperti menghirup jamu.

Sudah ketuk palu,

bahwa kau setia disampingku.

bahkan mengemis ingin memujaku.

tentu semua itu karena aku

yang memerintahmu tanpa lagu.

Kadang kau menangis, kadang tersenyum

tapi kau semakin mengenal Tuhan.

kamu setia disaat lebam

meski kau tak ingin bertahan.

Aku dilayani oleh seluruh jiwamu

dipuaskan oleh semua tubuhmu.

tentu kamu bukan pembantu.

semua terjadi karena aku candu,

dan kau wajib melakukan itu,

sampai kau jadi debu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun